TWELVE BALANCE EXERCISE LEBIH EFEKTIF DALAM MENURUNKAN RISIKO JATUH DIBANDING OTAGO HOME EXERCISE PADA LANJUT USIA DI BANJAR TAINSIAT, DESA DANGIN PURI KAJA, DENPASAR, BALI

  • Anak Agung Gede Angga Puspa Negara Program Magister Fisiologi Keolahragaan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • RA. Tuty Kuswardhani Divisi Geriatri, Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, RSUP Sanglah, Denpasar
  • Muh. Irfan Program Studi Sarjana dan Profesi Fisioterapi, Universitas ‘Aisyiyah, Yogyakarta
  • I Nyoman Adiputra Departemen Ilmu Faal, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • Susy Purnawati Departemen Ilmu Faal, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • I Made Jawi Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar

Abstract

Pendahuluan: Penuaan diiringi oleh penurunan kemampuan fungsional tubuh sehingga meningkatkan risiko terjadinya jatuh pada lansia. Di Indonesia dilaporkan sekitar 17 % bahwa jatuh terjadi, dan di Bali dilaporkan dari keseluruhan lansia yang datang ke Instalasi Gawat Darurat di salah satu rumah sakit di Bali sebesar, 3% disebabkan oleh karena jatuh. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah twelve balance exercise lebih efektif dalam menurunkan risiko jatuh dibanding otago home exercise pada lansia. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan randomized pre and post test group design. Penelitian ini menggunakan 36 orang yang merupakan anggota komunitas lansia di Banjar Tainsiat Denpasar.. Kelompok 1 diberikan twelve balance exercise, sedangkan Kelompok 2 diberikan otago home exercise. Tiap kelompok diberikan pelatihan selama 6 minggu sebanyak 3 kali dalam seminggu. Risiko jatuh diukur menggunakan berg balance scale (BBS). Hasil: Analisis data menunjukan bahwa terdapat peningkatan nilai BBS secara bermakna pada kedua kelompok. Pada Kelompok 1 didapatkan peningkatan nilai BBS sebesar (5,06±1,305) dengan p0,000 (p<0,05) dan pada Kelompok 2 didapatkan peningkatan nilai BBS sebesar (2,78±0,647) dengan p0,000 (p<0,05), dan uji perbandingan peningkatan nilai BBS pada kedua kelompok menghasilkan nilai p0,000 (p<0,05). Simpulan:  twelve balance exercise lebih efektif dalam menurunkan risiko jatuh dibanding otago home exercise pada lanjut usia di Banjar Tainsiat, Desa Dangin Puri Kaja, Denpasar, Bali.


 


Kata kunci : twelve balance exercise, otago home exercise, berg balance scale

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-09-29
How to Cite
NEGARA, Anak Agung Gede Angga Puspa et al. TWELVE BALANCE EXERCISE LEBIH EFEKTIF DALAM MENURUNKAN RISIKO JATUH DIBANDING OTAGO HOME EXERCISE PADA LANJUT USIA DI BANJAR TAINSIAT, DESA DANGIN PURI KAJA, DENPASAR, BALI. Sport and Fitness Journal, [S.l.], v. 8, n. 3, p. 211-219, sep. 2020. ISSN 2654-9182. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sport/article/view/64758>. Date accessed: 20 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/spj.2020.v08.i03.p14.

Most read articles by the same author(s)