Faktor Resiko Infeksi Escherichia coli O157:H7 pada Ternak Sapi Bali di Abiansemal, Badung, Bali.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor resiko yang memengaruhi infeksi E. coli O157:H7 pada ternak sapi bali di Kecamatan Abiansemal. Penelitian diawali dengan pengambilan data epidemiologi yang meliputi umur sapi, jenis kelamin, sistem pemeliharaan, sumber air minum, keadaan cuaca, ketinggian daerah, jenis lantai kandang, kebersihan lantai kandang, kemiringan lantai kandang, dan kebersihan sapi. Selanjutnya dilakukan isolasi dan identifikasi keberadaan E. coli dengan pengujian pada media eosin methylene blue agar (EMBA), uji biokimia indol, methyl red, voges proskauer, dan citrate serta uji pewarnaan Gram. Isolasi dan identifikasi E. coli O157:H7 dilakukan dengan uji Sorbitol Mac Conkey Agar (SMAC), uji lateks aglutinasi O157, dan diakhiri dengan uji antiserum H7. Hasil penelitian menunjukan nilai Odds Ratio dari faktor resiko yang paling dominan berkontribusi menyebabkan kejadian infeksi E. coli O157:H7 pada ternak sapi bali di Kecamatan Abiansemal adalah faktor kebersihan sapi, umur sapi, dan ketinggian tempat dari permukaan laut, dengan Odds Ratio masing-masing sebesar 2,90; 1,18; dan 1,16. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa kebersihan sapi, umur sapi, dan ketinggian tempat dari permukaan laut berkontribusi menyebabkan kejadian infeksi E. coli O157:H7 pada ternak sapi di Kecamatan Abiansemal.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2015-08-18
How to Cite
DAMAYANTI, Eva; SUKADA, I Made; SUARDANA, I Wayan.
Faktor Resiko Infeksi Escherichia coli O157:H7 pada Ternak Sapi Bali di Abiansemal, Badung, Bali..
Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], aug. 2015.
ISSN 2477-6637.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/17508>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
E. coli O157:H7, epidemiologi, sapi bali, Badung, Bali