LUMBOPELVIC STABILIZATION EXERCISE LEBIH MENURUNKAN DISABILITAS DIBANDINGKAN DENGAN WILLIAM’S FLEXION EXERCISE PADA PASIEN NYERI PUNGGUNG BAWAH MIOGENIK
Abstract
Pendahuluan: Nyeri punggung bawah (NPB) miogenik adalah perasaan tidak nyaman di daerah punggung bawah yang disebabkan oleh faktor otot itu sendiri atau faktor patologis lainnya yang menyebabkan terjadinya disabilitas. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui lumbopelvic stabilization exercise lebih menurunkan disabilitas dibandingkan dengan William’s flexion exercise pada pasien NPB miogenik. Metode: Penelitian ini bersifat eksperimental dengan rancangan pre dan post test group design. Subyek dalam penelitian ini adalah pasien yang mengeluh NPB miogenik sebanyak 28 orang yang berumur 30-55 tahun. Subjek terbagi menjadi 2 kelompok, dimana Kelompok 1 (n = 14) diberikan intervensi lumbopelvic stabilization exercise sedangkan Kelompok 2 (n = 14) diberikan intervensi William’s flexion exercise. Diberikan perlakuan 3 kali seminggu selama 4 minggu. Teknik pengambilan sampel dengan consecutive sampling. Level disabilitas diukur dengan modified oswestry disability index. Hasil: Uji Paired Sample T-test data disabilitas pada Kelompok 1 dan Kelompok 2 didapatkan hasil 17,00+7,20 dan 24,29+9,58 dengan nilai p=0,000 yang menunjukkan pada kedua kelompok terdapat perbedaan yang bermakna. Uji Independent Samples Test Kelompok 1 dan Kelompok 2 menunjukkan hasil p=0,031 yang berarti bahwa ada perbedaan bermakna pada penurunan disabilitas. Simpulan: lumbopelvic stabilization exercise lebih menurunkan disabilitas dibandingkan dengan William’s flexion exercise pada pasien NPB miogenik.
Kata Kunci: Nyeri punggung bawah miogenik, Lumbopelvic stabilization exercise, William’s flexion exercise
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License