The Structural Shift In "Gajah Selalu Ingat"
Abstract
Skripsi ini berjudul “The Structure Shifts in “Gajah Selalu Ingat” fokus utama skripsi ini adalah mengidentifikasi dan menganalisa pergeseran terjemahan yang muncul pada novel tersebut. Skripsi ini menggunakan metode kualitatif dan metode dokumentasi. Sumber data dalam skripsi ini adalah novel yang berjudul Elephant Can Remember karya Agatha Christie yang diterjemahkan oleh Julanda Tantani dengan judul Gajah Selalu Ingat. Teori yang digunakan adalah teori dari Catford tentang A Linguistic Theory of Translation (1965). Sedangkan, teori-teori pendukung yang digunakan adalah teori dari Larson tentang Meaning Based Translation (1984), teori dari Nida tentang Languange Structure and Translation (1975), teori dari Quirk tentang Grammar of English (1976) dan teori dari Hasan Alwitentang Tata Bahasa Indonesia (2003). Hasil analisis menunjukan bahwa, adanya pergeseran struktur terjemahan dari bahasa sumber yaitu Bahasa Inggris ke bahasa tujuan yaitu Bahasa Indonesia. Struktur yang dipakai sebagai acuan pembanding diantaranya adalah subject (subyek), predicate (predikat), object (obyek), adverb (keterangan) dan compliment (keterangan pelengkap). Selain itu, dalam struktur kalimat Bahasa Inggris terdapat modifier yang berlaku sebagai kata sifat atau kata keterangan dan head yang berlaku sebagai kata utama dan biasanya adalah kata benda yang sering kali mengalami struktur kalimat yang terbalik dengan struktur kalimat pada Bahasa Indonesia. Secara singkat, baik dalam novel sumber maupun novel terjemahan tersebut memiliki arti yang sama walaupun strukturkalimatnya mengalami pergeseran.