Pengaruh Frekuensi Penampungan Semen terhadap Daya Hidup dan Abnormalitas Spermatozoa Ayam Pelung

  • Karolina Apriliani Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana
  • I Wayan Bebas Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana
  • I Gusti Ngurah Bagus Trilaksana Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh frekuensi penampungan semen terhadap daya hidup dan abnormalitas spermatozoa ayam pelung. Penelitian ini menggunakan Rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan yang menggunakan empat ekor ayam pelung jantan berumur 8 bulan. Perlakuan I (T1) penampungan semen ayam pelung yang dilakukan 1 kali seminggu. Perlakuan II (T2) penampungan semen ayam pelung yang dilakukan 2 kali seminggu. Perlakuan III (T3) penampungan semen ayam pelung yang dilakukan 3 kali seminggu. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analysis of Variant (ANOVA) kemudian dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukan daya hidup dan abnormalitas spermatozoa pada perlakuan T1, T2, dan T3 masing-masing yaitu 94.00±1.00%, 92.60±1.34% dan 67.20±2.58%; dan abnormalitas spermatozoa masing-masing yaitu 6.20±1.92%, 6.80±1.78% dan 17.40±2.40%. Secara statistik frekuensi penampungan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap daya hidup dan abnormalitas spermatozoa ayam pelung.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

I Wayan Bebas, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana

Laboratorium Reproduksi Veteriner

I Gusti Ngurah Bagus Trilaksana, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana

Laboratorium Reproduksi Veteriner

Published
2018-10-30
How to Cite
APRILIANI, Karolina; BEBAS, I Wayan; TRILAKSANA, I Gusti Ngurah Bagus. Pengaruh Frekuensi Penampungan Semen terhadap Daya Hidup dan Abnormalitas Spermatozoa Ayam Pelung. Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], p. 515-521, oct. 2018. ISSN 2477-6637. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/43365>. Date accessed: 29 mar. 2024. doi: https://doi.org/10.19087/imv.2018.7.5.515.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)