PROFIL PERTUMBUHAN KAMBING PERANAKAN ETAWAH PADA PETERNAKAN RAKYAT DI KAMPUNG BUGIS DESA SERANGAN DENPASAR BALI
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi profil dimensi tubuh yang mempengaruhi pertumbuhan kambing yang dipelihara di Kampung Bugis Desa Serangan, Denpasar, Bali. Data diperoleh melalui observasi lang- sung, wawancara peternak kambing secara formal terstruktur serta wawancara informan kunci yang dilakukan dari bulan April hingga Juli 2018. Dua dari tiga peternak di Desa Serangan terlibat dalam study ini. Masing-masing peternak memelihara kambingnya dengan sistem kandang kelompok dan memberikan hijauan 10% dari total berat badan/hari (kontrol). Satu peternak memberikan pakan tambahan silase rumput gajah odot (Pennisetum purpu- reum cv. Mott) (perlakuan). Variabel yang diamati: berat badan, lingkar dada, panjang badan, tinggi gumba, dan tinggi panggul. Hasil penelitian ini menunjukkan rataan berat badan 8 ekor kambing kontrol 30,67 ± 2,39 kg nyata lebih berat dari 29 ekor kambing perlakuan 20,65 ± 1,28 kg (P<0,05), namun pada kambing perlakuan berumur >5 tahun 38,73 ± 1,09 kg nyata lebih berat dari kambing kontrol 33,33 ± 2,09 kg (P<0,05). Nilai korelasi tertinggi pada penelitian ini menunjukan R2=0,964 antara berat badan dan panjang badan.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Anonymous. 2012. Penetapan Mahkamah Agung Nomor 8031/PTT/201 tanggal 22 Maret 2012 Pengadilan Negeri Denpasar, Denpasar.
Anonymous. 2013. Allowing to study the reliability of management and development plan of Benoa costal area, Governor of Bali Province, Denpasar.
Asra, A., P. B. Irawan, dan A. Purwoto. 2015. Metode Penelitian Survei. Penerbit In Media. hlm 4-132. Bogor.
Basbeth, A. H., W. S. Dilaga, dan A. Purnomoadi. 2015. Hubungan antara ukuran-ukuran tubuh terhadap bobot badan kambing Jawarandu jantan umur muda di Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Animal Agriculture Journal 4(1): 35-40.
BPS-Bali. 2019. Badan Pusat Statistik Provinsi Bali, Sta- tistic Bali Province. A Government body responsible for providing statistics of Bali Province.
Bryman, A. 2016. Social research methods, 5th edn, Oxford University Press, Oxfords New York.
Daramola, J. O., M. O. Abioja, and O. M. Onagbesan. 2012, ‘Chapter 3: Heat stress impact on livestock production’, in V Sejian, SMK Naqvi, T Ezeji, J Lakritz and R Lal (eds), Environmental stress and amelioration in livestock production.
Devendra, C., and G. F. W. Haenlein. 2011. Animals that produce dairy foods Goat breeds, in WF Editor-in- Chief: John (ed.), Encyclopedia of Dairy Sciences (Second Edition), Academic Press, San Diego, pp. 310-24.
Devendra, C., and M. Burns. 1994. Goat production in the tropics, ITB Bandung, Bandung.
Doloksaribu, L. 2017. Improvement of rearing goats in Bali Province, Indonesia. Dissertation, The Univer- sity of Queensland, Queensland, Australia.
Doloksaribu, L, I. G. N. Kayana, and G. A. M. K. Dewi. 2019. ‘Intake of odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) silage on growth performance of yearling fe-
male goats’, paper presented to The 2nd Int. Conf. on Science, Technology and Humanities (ICoSTH), The Patra Bali Resort and Villas, 14th – 15th No- vember 2019
Hatta, M., S. Baco, and B. Wello. 2015. Karkas dan pe- nyebaran otot kambing kacang jantan penggemukan secara intensif pada bobot awal yang berbeda. JITP 4(1): 7-11.
Kunz, T. H., C. Wemmer, and V. Hayssen. 1996. Appendix 5. Sex, age and reproductive condition of mammals, in DE Wilson, FR Cole, JD Nichols, R Rudran and MS Foster (eds), Measuring and monitoring of bi- ological diversity, standard methods for mammals, Smithsonian Institution Press, Washington, hal. 1-12.
Landupari, M., A. H. B. Foekh, dan K. B. Utami. 2020. Pembuatan silase rumput gajah odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) dengan penambahan berba- gai dosis molasses. Indonesian Journal of Animal Science 22(2):249-253.
Pamungkas, F. A., A. Batubara, M. Doloksaribu, dan E. Sihite. 2009. Potensi Beberapa Plasma Nutfah Kambing Lokal Indonesia. Petunjuk Teknis. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan. Depar- temen Pertanian.
Sirait, J. 2017. Rumput gajah mini (Pennisetum pur- pureum cv. Mott) sebagai Hijauan Pakan untuk Ruminansia. Wartazoa. 27 (4): 167-176.
SNI 7352.1:2015. Indonesian National Standard-Stan- dard Nasional Indonesia. Etawah crossbreds Bree- ding Stock, National Standard Biro, Jakarta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif & RND. Alfabeta, Bandung.
Yosafat, H. P. S., A. A. Oka, dan L. Doloksaribu. 2018. Profil Susu kambing Etawah yang dipelihara di Peternakan Rakyat di Kecamatan Busungbiu, 19 Kabupaten Buleleng, Bali. Prosiding Seminar Na- sional HITPI Ke VII Banjarmasin: 178-195.
Zhou, F., Z. X. Dong, and X. M. Xie. 2007. Review on the research and utilization of Pennisetum purpureum cv. Mott in tropical and subtropical areas. Grassland and Turf 3: 76-82.



