PENERAPAN TEKNOLOGI FERMENTASI BIO-MOL PADA PENGOLAHAN PUPUK ORGANIK ECENG GONDOK DALAM UPAYA UNTUK MENJAGA KELESTARIAN DANAU BUYAN DESA PANCASARI DAN WANAGIRI, KECAMATAN SUKASADA-BULELENG
PENERAPAN TEKNOLOGI FERMENTASI BIO-MOL PADA PENGOLAHAN PUPUK ORGANIK ECENG GONDOK DALAM UPAYA UNTUK MENJAGA KELESTARIAN DANAU BUYAN DESA PANCASARI DAN WANAGIRI, KECAMATAN SUKASADA-BULELENG
Abstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk alih teknologi fermentasi bio-mol dalam pengolahan pupuk organik eceng gondok dalam upaya untuk ikut menjaga kelestarian perairan danau Buyan ini merupakan bagian program Ipteks bagi Wilayah (IbW) desa Pancasari dan Wanagiri Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Metode yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan adalah melalui: (1) Kordinasi dan komunikasi secara partisipasif dengan masyarakat sasaran untuk merumuskan program menyangkut upaya pelestarian danau Buyan mulai dari perencanaan, operasional dan evaluasi; (2) Penyuluhan untuk membangun persepsi dan pemahaman masyarakat mengenai inovasi atau program yang diterapkan; (3) Pelatihan dan simulasi mengenai terapan ipeks yang dialihkan bagi masyarakat; (4) Pendampingan yaitu pertemuan secara berkala antara pendamping dengan masyarakat sasaran hingga ipteks yang dialihkan dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa kegiatan alih teknologi dalam pengolahan pupuk organik menggunakan bahan baku eceng gondok sebagai upaya menjaga kelestarian danau Buyan dapat berlangsung dengan baik yang ditunjukkan dengan adanya partisipasi aktif dan daya adopsi ipteks yang tinggi dari masyarakat sasaran. Partisipasi aktif mitra dalam seluruh kegiatan alih teknologi ini cukup baik, yaitu sebesar 52,8%. Terdapat kemauan dan kesediaan mitra sasaran untuk mengolah pupuk organik eceng gondok secara mandiri.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.