PENGOLAHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) UNTUK PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT DAN PELESTARIAN DANAU BATUR DI DESA BUAHAN KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI PROPINSI BALI
Abstract
Kegiatan Pengabdian masyarakat Pengolahan Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) untuk Peningkatan Pendapatan Masyarakat dan Pelestarian Danau Batur, bertujuan : (1) meningkatkan kepedulian masyarakat akan kelestarian danau; (2) mengurangi cemaran melalui pengembangan pertanian ramah lingkungan; serta (3) mengurangi penyebaran enceng gondok melalui pengolahan enceng gondok menjadi produk yang bermanfaat seperti pupuk organic dan pakan ternak. Metode yang diterapkan dalam pemberdayaan masyarakat dengan kegiatan ini adalah sebagai berikut: (1) Kordinasi dan komunikasi dengan kelompok tani untuk merumuskan program mulai dari perencanaan, operasional dan evaluasi; (2) Penyuluhan untuk membangun persepsi dan pemahaman masyarakat mengenai inovasi atau program yang diterapkan; (3) Pelatihan mengenai terapan ipeks yang dialihkan bagi masyarakat; (4) Pendampingan yaitu pertemuan secara berkala dan berkelanjutan dengan kelompok tani hingga ipteks yang dialihkan dapat dilaksanakan secara mandiri. Teknologi yang akan digunakan untuk mengatasi permasalahan kelompok tani adalah teknologi fermentasi untuk pengolahan eceng gondok menjadi pupuk organik. Hasil yang didapat dari kegiatan pengabdian ini adalah kegiatan berlangsung dengan baik di mana kelompok tani Desa Buahan sangat antusias dengan kegiatan ini yang ditunjukkan dengan rata-rata kehadiran anggota kelompok petani adalah 63%. Pupuk organic eceng gondok yang dihasilkan memenuhi syarat baku mutu kompos. Pemanfaatan eceng gondok yang merupakan gulma danau untuk pupuk organic di Desa Buahan, kecamatan Kintamani, Bangli akan sangat bermanfaat untuk peningkatan pendapatan petani disamping juga untuk menjaga kelestarian Danau Batur.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.