Karakteristik Krim Body Scrub Pada Variasi Perbandingan Bubuk Kulit Kopi Robusta dan Ekstrak Kulit Jeruk Nipis Serta Waktu Pengadukan
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
ABSTRACT
Body scrub cream is one of the cream dosage forms. Raw materials and stirring time in the cream making process affect its characteristics. The purpose of this study was to understand the effect of the ratio of robusta coffee skin powder and lime peel extract and stirring time in making body scrub cream and determine the best treatment in producing body scrub cream. The implemented design is Factorial Randomized Block Design (RBD), first factor of the comparison between robusta coffee skin powder: lime peel extract 1: 2, 1: 1, and 2: The second factor is stirring time of 15, 20, and 25 minutes. The variables observed were moisture content, pH, viscosity, spreadability, separation ratio, antioxidant activity, and organolopetic assessment. The results showed that the material ratio treatment had a very significant effect on water content, viscosity, spreadability, antioxidant activity, aroma, color, and texture. Stirring time treatment had a very significant effect on viscosity, spreadability, and antioxidant activity of body scrub cream. The interaction between treatments had a very significant effect on antioxidant activity. The treatment of the ratio of ingredients, stirring time, interaction between treatments had no effect on pH. The conclusion in this study is the treatment of the ratio of robusta coffee skin and lime peel extract 1: 2 and stirring time of 15 minutes is the best treatment in making body scrub cream, with characteristics of water content value 38.03%, pH 5, viscosity 30,000 cp, spreadability 5.49 cm, separation ratio =1, antioxidant activity (IC50) 243,688.65 ± 309.50 mg/L, aroma 5.30 (somewhat like - like), color 4.05 (normal - somewhat dislike), and texture 4.90 (normal - somewhat like).
Keywords: body scrub cream, ingredient addition, stirring time
ABSTRAK
Krim body scrub adalah salah satu bentuk dari sediaan krim. Bahan baku dan waktu pengadukan pada proses pembuatan krim mempengaruhi karakteristiknya. Tujuan penelitian ini agar memahami pengaruh perbandingan bahan bubuk kulit kopi robusta dan ekstrak kulit jeruk nipis serta waktu pengadukan dalam pembuatan krim body scrub dan mendapatkan perlakuan terbaik dalam menghasilkan krim body scrub. Perancangan yang diterapkan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, yaitu faktor pertama perbandingan antara bubuk kulit kopi robusta dan ekstrak kulit jeruk nipis 1 : 2, 1 : 1, dan 2 : 1. Faktor kedua waktu pengadukan 15, 20, dan 25 menit. Variabel yang diamati adalah kadar air, daya sebar, viskositas, pH, daya sebar, rasio pemisahan, aktivitas antioksidan, penilaian organolopetik. Hasil yang diperoleh yaitu perlakuan perbandingan bahan berpengaruh sangat nyata pada kadar air, viskositas, daya sebar, aktivitas antioksidan, aroma, warna, dan tekstur. Perlakuan waktu pengadukan berpengaruh sangat nyata pada viskositas, daya sebar, dan aktivitas antioksidan krim body scrub. Interaksi antar perlakuan berpengaruh sangat nyata pada aktivitas antioksidan. Perlakuan perbandingan bahan, waktu pengadukan, interaksi antar perlakuan tidak berpengaruh pada pH. Kesimpulan pada penelitian ini adalah perlakuan perbandingan kulit kopi robusta dan ekstrak kulit jeruk nipis 1 : 2 dan waktu pengadukan 15 menit yaitu perlakuan terbaik dalam pembuatan krim body scrub, dengan karakteristik nilai kadar air 38,03%, pH 5, viskositas 30.000 cp, daya sebar 5,49 cm, rasio pemisahan =1, aktivitas antioksidan (IC50) 243.688,65 ± 309,50 mg/L, aroma 5,30 (agak suka - suka), warna 4,05 (biasa - agak tidak suka), dan tekstur 4,90 (biasa - agak suka).
Kata kunci : krim body scrub, penambahan bahan, waktu pengadukan
Downloads
Article Details
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Seluruh artikel di Jurnal ini dapat disebarluaskan atas tetap mencantumkan sumber yang syah. Identitas judul artikel tidak boleh dihilangkan. Penerbit tidak bertangggung jawab terhadap naskah yang dipublikasikan. Isi artikel menjadi tanggung jawab Penulis.
References
Ahadianti, K.M., Wrasiati, L.P., dan Putra, G.P.G. 2020. Pengaruh persentase penambahan bubuk serat oyong (Luffa acutangula) dan lama pengadukan terhadap karakteristik krim body scrub. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri. 8 (3), 472-483.
AOAC. 2005. Official Methods of Analysis of The Association of Official Analitical Chemist. Whasington : Benjamin Franklin Station.
Ariadi, H. P., Sukatiningsih., dan Windrati, W. S . 2015. Ekstraksi senyawa antioksidan kulit buah kopi : kajian jenis kopi dan lama maserasi. Repository Universitas Jember. 1(1), 1-5.
Badan Standardisasi Nasional. 1996. Sediaan Tabir Surya. SNI 16—4399-1996. Jakarta.
Baskara, I.B.B., Suhendra, L., dan Wrasiati, L.P. 2020. Pengaruh suhu pencampuran dan lama pengadukan terhadap karakteristik sediaan krim. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri. 8(2), 200-209
Bernatoniene, J., Masteikova, R., Davalgiene, J., Peciura, R., Gauryliene, R., and Bernatoiene, R. 2011. Topical apllication of calendula officinalis (L.) ; formulation and evalution of hydrophilic with antioxidant activity. Journal of Medicinal Plants Research. 5(6), 868-877.
Elfiyani, R., K. Yati., S. Nurhayati., dan N. M.A. Lestari. 2013. Perbandingan penggunaan setil alkohol dan setostearil alkohol sebagai thickening agent terhadap stabilitas fisik scalp lotion ekstrak etanol 99% buah mengkudu (Morinda citrifolia. L). Jurnal Farmasains. 2(1), 31-37.
Fauziah, F., Aklima, C. H., Zakaria, N., Rinaldi., dan Adriani, A. 2024. Formulasi dan uji stabilitas sifat fisik sediaan krim ekstrak daun sirsak (Annona muricata L). Jurnal Sains & Kesehatan Darussalam. 4(1), 52-58.
Garg, A., Aggarwal, D., Garg, S., and Singla, A.K. 2002. Spreading of semisolid formulation. Jurnal of Pharmaceutical Technology. 26(9), 84-105.
Hasibuan, R., Adventi, F., dan Rtg, R. P. 2019. Pengaruh suhu reaksi kecepatan pengadukan dan waktu reaksi pada pembuatan sabun padat dari minyak kelapa (Cocos nucifera L.). Jurnal Teknik Kimia USU. 8(1), 11-17.
Hilmi, Z., Bahri, S., Jalaluddin, J., dan Zulnazri, Z. 2023. Formulasi body scrub sari ubi jalar ungu dan beras ketan. Chemical Engineering Journal Storage (CEJS). 3(4), 397-506
Huliselan, Y.M., Runruwene, M. R., dan Wewengkang, D. S. 2015. Aktivitas antioksidan ekstrak etanol, etil asetat, dan n-heksana dari daun sesewanua (Clerodendron squamatum Vahl). Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT. 4(3), 155-163.
Hurria. 2014. Formulasi, uji stabilitas, dan uji aktifitas sediaan gel hand sanitazer dari air perasan jeruk nipis berbasis karbomer. Jurnal Farmasi. 2(1), 28-34.
Iswandari, D. 2014. Formulasi dan uji aktivitas antioksidan krim rice brain oil. Skripsi. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Jung, H., Lee, Y. J., and Yoon, W. B. 2018. Effect of moisture content on the grinding process and powder properties in food. Processes. 6(6), 1-16.
Khasanah, I., Ulfah, M., dan Sumantri. 2014. Uji aktivitas ekstrak etanolik kulit buah jeruk nipis (Citrus auranitifolia) dengan metode DPPH (1,1-defenil-2-pikrihilidrazil). Jurnal Ilmu farmasi dan Farnmasi Klinik. 11(2), 9-17.
Leny., Ginting, I., Sihotang, T. N., Hanum, S. F., Hafiz, I., dan Iskandar, B. 2021. Formulasi dan uji efektivitas sediaan body scrub labu kuning (Curcubita moschata). 6(4), 375-385.
Molyneux, P. 2004. The use of the stable free radical diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for estimating antioxidant activity. Journal of science technology. 26(2), 211-219.
Nindyasari, S. 2012. Pengaruh suhu dan waktu penyeduhan teh hijau (Camellia Sinensis) serta proses pencernaan in vitro terhadap aktivitas inhibisi lipase. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor.
Pangestu, A., Widyasari, R., dan Sari, D. Y. 2015. Formulasi krim body scrub ekstrak etanol beras merah dengan variasi konsentrasi span 80 dan tween 80 sebagai emulgator. Jurnal Kesehatan Khatulistiwa. 1(2), 164-176.
Puspita, A. S. N., Wrasiati, L. P., dan Anggreni, A. A. M. D. 2023. Pengaruh Rasio VCO wortel (Daucus carota L.) dan lemak kakao (Theobroma cacao L.) serta lama pengadukan terhadap karakteristik sediaan krim. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri. 11(1) 113-125.
Rahayu, G. U. S. P., Putra, G. P. G., dan Wrasiati, L. P. 2022. Pengaruh rasio : bahan pelarut dan waktu ekstraksi dengan gelombang mikro terhadap ekstrak etanol kulit buah kopi robusta sebagai sumber antioksidan. 10(4), 388-397.
Rahmanda, A. F. K. W., Sukardi., dan Warkoyo. 2021. Karakterisasi sifat fisikomia pektin kulit jeruk keprok batu 55 (Citrus reticulata B), jeruk siam (Citrus nobilis var.microcarpa), jeruk manis pacitan (citrus sinensis L), jeruk nipis (Citirus limon L) yang tumbuh di kota Batu. Food Technology and Halal Science Journal. 4(2), 124-141.
Setyaningsih, D., Apriyantono, A., dan Sari, M. P. 2010. Analisis sensori untuk industri pangan dan agro. Bogor : Institut Pertanian Bogor Press.
Sigiro, R. H., Monica, M., Fadillah, N. L., dan Batubara, I. 2021. Minyak atsiti kulit jeruk nipis sebagai bahan obat hirup infeksi saluran pernapasan (ISPA) : seleksi dan organoleptik prototipe produknya. AL-Kimia. 9(2), 201-217.
Smaoui, S., Hilma, H. B., Jarrya, R., Kamoun, N. G., Ellouze, R, and Damak, M. 2012. Cosmetic emulsion of virgin coconat oil : dormulation and biophysical evalution. African Journal of Biotechnology. 11(40), 9664-9671.
Tranggono, R, I., dan F. Latifah. 2007. Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Utami, I. G. A. A. P., Putra, G. P. G., dan Wrasiati, L. P. 2019. Pengaruh perbandungan bubuk kulit ari biji kakao : kulit buah jeruk nipis dan waktu pengadukan terhadap karakteristik bodi krim. Jurnal Rekayasa dan Manajemin Agroindustri. 7(1), 38-49.
Voigt, R. 1994. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi 5th Ed. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Williams, D., Miller, E., and Anderson, S. 2018. Formulation and stability testing of skincare products. Cosmetic Science Review. 32(2), 123-130.
Winahyu, D. A., Marcellia, S., dan Diatri, M. I. 2021. Uji aktivitas antioksidan ekstrak kulit buah kopi robusta (Coffea canephora Pierre ex A.Foehner) dalam sediaan krim. Jurnal Farmasi Malahayati. 4(1), 82-92.