Fluktuasi Profil Hematologi Tikus Putih Hewan Model Fibrosarkoma yang Diinduksi Benzo(a)piren
Abstract
Benzo(a)piren merupakan salah satu golongan bahan kimia yang memiliki sifat karsinogen sehingga mampu memicu pertumbuhan kanker dan seringkali digunakan untuk menginduksi tumor fibrosarkoma pada jaringan lunak hewan percobaan. Pemeriksaan hematologi merupakan indikator penting pada proses karsinogenesis atau tumorigenesis pada induksi senyawa benzo(a)piren. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil hematologi dari tikus putih sebagai hewan model fibrosarkoma yang diinduksi dengan senyawa karsinogen benzo(a)piren. Penelitian ini menggunakan 12 ekor tikus putih dengan dua perlakuan yaitu perlakuan 0 (P0) sebagai kontrol dan perlakuan 1 (P1) sebagai kontrol positif diinduksi dengan senyawa benzo(a)piren 0,3% yang dilarutkan dalam oleum olivarum 0,1 mL. Pengambilan sampel darah dilakukan tiga kali pada minggu ke-2, minggu ke-5 dan minggu ke-20 melalui sinus orbitalis dan diuji dengan pemeriksaan darah lengkap serta pembuatan preparat ulas darah. Hasil penelitian dari minggu ke-2, minggu ke-5 dan minggu ke-20 menunjukkan kisaran rerata pada total eritrosit (4,07-8,38)x106/µL, hemoglobin 8,03-14,8 g/dL, hematokrit 20,67-40%, total leukosit (3,67-12,4)x103/µL, neutrofil 16-48%, eosinofil 0-1,33%, basofil 0%, monosit 6-21,67%, dan limfosit 46-64%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa induksi senyawa karsinogen benzo(a)piren pada tikus putih penderita fibrosarkoma menunjukkan adanya fluktuasi pada profil hematologi.