RISIKO FORWARD HEAD POSTURE PADA PEGAWAI BERBASIS KOMPUTER DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
Abstract
Pendahuluan Forward head posture merupakan salah satu gangguan postur leher yang populasinnya terus meningkat bersamaan dengan perkembangan teknologi. Perubahan postur ini dapat terjadi pada kalangan yang memiliki rutinitas yang menggunakan kontak visualnya dengan posisi tubuh statis dan dalam durasi yang panjang. Pada Forward Head Posture akan terjadi peningkatan kurva lordosis pada leher yang akan berdampak pada perbedaan kekuatan myofacial dari otot-otot yang menjaga postur leher. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari hubungan antara durasi penggunaan komputer yang statis dengan forward head posture pada pekerja berbasis komputer.
Metode: Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober sampai Desember tahun 2021 dan merupakan sebuah penelitian cross-sectional analitik. Pengambilan sampel yang berjumlah 56 orang pegawai dengan masa kepegawain diatas 1 tahun menggunakan teknik Purposive Sampling. Sampel variabel independen yang diukur pada penelitian ini adalah Durasi penggunaan komputer menggunakan Self-reported Questionaire, sedangkan variabel dependen yang diukur yaitu derajat CVA dan pemeriksaan oleh peneliti.
Hasil: Berdasarkan analisis bivariat metode Pearson’s Chi-Square didapatkan hasil p sebesar 0,002 (p<0,05).
Simpulan: Hasil menunjukkan bahwa adanya hubungan yang bermakna antara durasi berkerja menggunakan komputer dengan forward head posture pada pegawai FK Unud.
Kata Kunci: forward head posture, cervical, CVA, komputer