EDUKASI DAN LITERASI KEUANGAN BERBASIS DIGITAL: PENERAPANNYA DALAM MENCEGAH MODUS SOCIAL ENGINEERING PADA SEKTOR PERBANKAN DIGITAL

  • Putu Devi Yustisia Utami Fakultas Hukum Universitas Udayana
  • Ni Putu Purwanti Fakultas Hukum Universitas Udayana
  • Ni Wayan Juniari Yudaasmini Fakultas Hukum Universitas Udayana
  • Adevin Utari Manek Fakultas Hukum Universitas Udayana
  • Kadek Silvia Putri Tantra Fakultas Hukum Universitas Udayana

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya kerugian yang dialami nasabah pengguna layanan perbankan digital akibat terjadinya modus Social Engineering (Soceng) beserta penerapan Edukasi dan Literasi Keuangan Berbasis Digital yang dilakukan oleh pihak bank. Penelitian hukum empiris dipergunakan dalam penelitian ini dengan mempergunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan fakta yang diperoleh dari data lapangan. Hasil menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya kerugian yang dialami nasabah pengguna layanan perbankan digital akibat terjadinya modus Social Engineering (Soceng) adalah disebabkan oleh 2 faktor yakni : Pertama, faktor dari nasabah itu sendiri berupa masih rendahnya tingkat pemahaman atas edukasi dan literasi keuangan digital khususnya mengenai pentingnya menjaga data diri pribadi serta masih rendahnya awareness nasabah terhadap modus Social Engineering (Soceng), dan Kedua, faktor dari bank yang berkaitan dengan semakin canggihnya modus- modus kejahatan perbankan digital yang kurang diiringi dengan update keamanan sistem elektronik dan digital secara berkala dari perbankan itu sendiri, serta masih terbatasnya kegiatan edukasi dan literasi digital yang dilakukan oleh pihak bank. Penerapan edukasi dan literasi keuangan digital oleh pihak bank dan OJK dalam rangka perlindungan terhadap konsumen perbankan atas terjadinya modus Social Engineering belum terlaksana secara optimal, hal ini diakibatkan oleh lebih terpusat dan rutinnya kegiatan edukasi dan literasi keuangan digital melalui Sosial Media dan kurangnya jumlah SDM yang memadai untuk melakukan kegiatan edukasi secara berkala.


ABSTRACT


The aim of this research is to identify the factors that cause losses experienced by customers using digital banking services due to the Social Engineering mode and the implementation of Digital-Based Financial Education and Literacy carried out by the bank. Empirical legal research was used in this research with statute approach and fact approach to obtain field data that supports the research results. The results show that the factors causing losses to customers who use digital banking services due to the Social Engineering (Soceng) mode are caused by 2 factors, namely: First, the customer factor itself in the form of a low level of understanding of digital financial education and literacy, especially regarding the importance of protecting personal personal data and the low level of customer awareness of the Social Engineering (Soceng) mode, and secondly, factors from banks related to the increasingly sophisticated digital banking crime modes which are not accompanied by regular electronic and digital system security updates from the banking sector. itself, as well as the limited educational and digital literacy activities carried out by the bank. The implementation of digital financial education and literacy by banks and the OJK in the context of protecting banking consumers from the occurrence of Social Engineering mode has not been implemented optimally, this is due to the more centralized and routine digital financial education and literacy activities through social media and the lack of adequate human resources to carry out educational activities on a regular basis.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2025-04-29
How to Cite
YUSTISIA UTAMI, Putu Devi et al. EDUKASI DAN LITERASI KEUANGAN BERBASIS DIGITAL: PENERAPANNYA DALAM MENCEGAH MODUS SOCIAL ENGINEERING PADA SEKTOR PERBANKAN DIGITAL. Kertha Semaya : Journal Ilmu Hukum, [S.l.], v. 13, n. 4, p. 625-638, apr. 2025. ISSN 2303-0569. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/kerthasemaya/article/view/118898>. Date accessed: 03 may 2025. doi: https://doi.org/10.24843/KS.2025.v13.i04.p12.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 > >>