DYNAMIC NEUROMUSCULAR STABILIZATION LEBIH MENINGKATKAN KESEIMBANGAN DINAMIS DARIPADA BALANCE EXERCISE PADA SISWA USIA 9-10 TAHUN DI SEKOLAH DASAR NEGERI 11 SUMERTA DENPASAR

  • Santi Bery Hastuti Program Magister Fisiologi Olahraga Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • J. Alex Pangkahila Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • Muhammad Irfan Fakultas Fisioterapi, Universitas Esa Unggul, Jakarta
  • I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • I Putu Adiartha Griadhi Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar
  • Moh Ali Imron Fakultas Fisioterapi, Universitas Aisyiyah, Yogyakarta

Abstract

Kemajuan teknologi mengakibatkan terjadinya perubahan pada permainan yang dilakukan anak-anak. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu bermainnya dengan permainan elektronik daripada bermain dengan melakukan aktivitas fisik. Kurangnya aktivitas fisik dapat mengakibatkan perkembangan keseimbangan menjadi kurang optimal, sehingga meningkatkan resiko terjadinya cedera pada anak-anak. Perkembangan keseimbangan selain dipengaruhi oleh kematangan sistem saraf juga dipengaruhi oleh pengalaman dengan latihan pada tugas dan lingkungan yang spesifik. Penulis melakukan penelitian dengan membandingkan latihan Dynamic Neuromuscular Stabilization dengan Balance Exercise dalam meningkatkan keseimbangan dinamis pada anak-anak. Penelitian bersifat eksperimental dengan rancangan pre test and post test group design. Sampel 28 siswa SD berusia 9-10 tahun dan nilai keseimbangan dinamis <80, terbagi secara acak menjadi 2 kelompok. Kelompok I mendapatkan perlakuan Dynamic Neuromuscular Stabilization, Kelompok II mendapatkan perlakuan Balance Exercise. Latihan dilakukan 3x seminggu selama 4 minggu. Alat ukur keseimbangan dinamis dengan Y-Balance Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat peningkatan nilai keseimbangan dinamis pada Kelompok I dengan nilai rerata sebelum 77,52 ± 1,67 dan sesudah 88,85 ± 3,39 dengan nilai p<0,05, (2) Terdapat peningkatan nilai keseimbangan dinamis pada Kelompok II dengan nilai rerata sebelum 77,81 ± 2,03 dan sesudah 86,73 ± 1,69 dengan nilai p<0,05, (3) Terdapat perbedaan yang signifikan pada Kelompok I dan Kelompok II dalam peningkatan nilai keseimbangan dinamis dengan nilai p<0,05. Dapat disimpulkan bahwa pemberian Dynamic Neuromuscular Stabilization lebih baik daripada Balance Exercise dalam meningkatkan keseimbangan dinamis pada siswa usia 9-10 tahun di Sekolah Dasar Negeri 11 Sumerta Denpasar
Kata kunci: dynamic neuromuscular stabilization, balance exercise, keseimbangan dinamis

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-01-12
How to Cite
HASTUTI, Santi Bery et al. DYNAMIC NEUROMUSCULAR STABILIZATION LEBIH MENINGKATKAN KESEIMBANGAN DINAMIS DARIPADA BALANCE EXERCISE PADA SISWA USIA 9-10 TAHUN DI SEKOLAH DASAR NEGERI 11 SUMERTA DENPASAR. Sport and Fitness Journal, [S.l.], jan. 2018. ISSN 2654-9182. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sport/article/view/36530>. Date accessed: 26 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/spj.2018.v06.i01.p05.
Section
Articles