EFEKTIFITAS PENAMBAHAN LATIHAN HOLD RELAX PADA INTERVENSI TRANSVERSE FRICTION DALAM MENGURANGI NYERI PADA CALCANIUS SPUR
Abstract
Plantar fascitis adalah suatu peradangan pada otot fascia yang disebabkan oleh penguluran yang berlebihan pada fascia plantarisnya yang dapat menyakibatkan kerobekan kemudian timbul suatu iritasi pada fascia plantaris, khususnya mengenai bagian antero-medial tuberositas calcaneus terkadang dapat juga terjadi pada bagian posterior calcaneus, Penyebab pasti dari calcaneus spur masih belum bisa dipastikan. Namun, banyak ahli medis yang berpendapat jika kondisi ini berhubungan dengan trauma atau benturan dalam waktu yang lama dan frekuensi yang cukup sering pada tumit di masa muda. Penelitian ini dilakukan di RSU Setia Budi Orthopaedic, Spine and Surgery Hospital Bagian Fisioterapi Jln. Mesjid No 3 Tanjung Rejo Medan pada bulan Febuari sampai dengan April 2016. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyatakan perbedaan penambahan latihan hold relax pada intervensi Transverse Friction dibandingkan intervensi Transverse Friction dalam mengurangi nyeri pada penderita calcaneus spur di RSU Setia Budi Orthopaedic, Spine and Surgery Hospital. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis eksperimental, dengan rancangan yang digunakan adalah pre test and post test group design. Dari 20 sampel usia 40-65 tahun pasien calcaneus spur yang memenuhi kriteria inklusi dibagi dua kelompok perlakuan secara random sama banyak. Kelompok I diberi intervensi transverse friction dan kelompok II diberi intervensi transverse friction dengan penambahan latihan hold relax. Pelatihan dilakukan 6 minggu dengan frekuensi 3x seminggu dan repetisi latihan 10x pengulangan pada setiap latihan. Sebelum dan setelah 6 minggu pelatihan semua sampel diukur nilai nyeri dengan menggunakan Visual Analog Scale. Hasil analisis didapatkan terjadi penurun skor nyeri pada Kelompok I nilai awal 6,90 dan nilai akhir 3,40 dengan nilai p<0,004 dan penurunan nilai skor nyeri pada Kelompok II nilai awal 7,10 dan nilai akhir 2,80 dengan nilai p<0,004. Artinya pada Kelompok I dan Kelompok II terjadi penurunan nyeri secara signifikan. Dari uji Mann whitney perbandingan rerata penurunan nyeri setelah perlakuan pada kedua kelompok berbeda secara bermakna (p<0,05). Simpulan dari hasil penelitian ini bahwa intervensi transverse friction dengan penambahan latihan hold relax lebih efektif mengurangi nyeri dari pada intervensi transverse friction pada pasien calcaneus spur.Downloads
Download data is not yet available.
How to Cite
ALAMSYAH, Indra; TIRTAYASA, Ketut; ALI IMRON, Muh..
EFEKTIFITAS PENAMBAHAN LATIHAN HOLD RELAX PADA INTERVENSI TRANSVERSE FRICTION DALAM MENGURANGI NYERI PADA CALCANIUS SPUR.
Sport and Fitness Journal, [S.l.], feb. 2017.
ISSN 2654-9182.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sport/article/view/28879>. Date accessed: 05 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
Calcaneus Spur, Intervensi Transverse Friction, Latihan Hold Relax.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License