The Analysis of Sexist Language in Movie’s script ‘The Vow’ by Michael Sucsy

Abstract

Study tentang sexist ini bertujuan untuk menemukan dan menganalisa karakteristik bahasa dan hubungannya dengan gender, persamaan dan perbedaan karakteristik bahasa laki-laki dan perempuan, gaya bahasa laki-laki dan perempuan serta faktor yang yang mempengaruhi persamaan dan perbedaan karakteristik bahasa laki-laki dan perempuan. Data dalam penelitian diambil dari naskah film ‘The Vow’ yang disutradarai oleh Michael Sucsy, juga menonton film sembari membaca naskah. Dianalisa secara kualitatif dengan penyajian yang deskriptif, bertujuan untuk memberikan penjelasan dan analisa yang jelas. Jurnal ini menggunakan teori karakteristik bahasa perempuan beserta fungsinya yang dikemukakan oleh Lakoff (1975) dan teori yang dibuat oleh Coates (1986) tentang gaya bahasa laki-laki dan perempuan. Sebagai teori pendukung digunakan teori gender performativity yang dikemukakan oleh Butler (1990). Analisa jurnal ini menunjukan karakteristik bahasa laki-laki dalam naskah film ‘The Vow’ bahwa bahasa laki-laki lebih tegas, matang, dan laki-laki suka berbicara terang-terangan dengan kosakata yang tepat. Namun, bahasa yang digunakan oleh perempuan tidak tegas, tidak secara terang-terangan (menggunakan kata-kata kiasan), dan berhati-hati ketika mengungkapkan sesuatu, erta kerap menggunakan kata yang lebih halus dan sopan atau melalui isyarat.