THE TRANSLATION OF FIGURATIVE LANGUAGE IN THE POETRY "THE MORNING AFTER"

  • Chris Ning Tyas

Abstract

Penelitian ini berjudul The Translation of Figurative Language In The Poetry "The Morning After". Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menemukan jenis bahasa kiasan

dan mencari bagaimana bahasa kiasan itu diterjemahkan.

Data diambil dari buku puisi berjudul "The Morning After" buku ini terdiri dari 132 halaman dan memiliki 31 puisi, yang mana masing-masing puisi tidulis oleh penulis yang berbeda. Metoda dan teknik pengambilan data terdiri dari dua tahap. Pertama, membaca setiap puisi secara keseluruhan, lalu puisi dipilih berdasarkan idi dari puisi yang paling banyak memiliki jenis bahasa kiasan. Kedua, mencari jenis terjemahannya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari Larson (1998), yang mengklasifikasikan jenis terjemahan menjadi 4 jenis, yaitu: terjemahan literal, terjemahan liteteral modified, terjemahan idiomatik, dan terjemahan free unduly.

Jenis bahasa kiasan yang ditemukan dalam analisis ini adalah simile, metaphor, metonymy, synecdoche, euphemism, idioms. Bahasa kiasan yang paling banyak ditemukan dalam penelitian ini adalah hiperbola. Sedangkan untuk Jenis terjemahannya, ditemukan empat jenis terjemahan, yaitu: terjemahan liteteral modified,terjemahan literal terjemahan idiomatik, dan terjemahan free unduly. Terjemahan literal adalah yang paling banyak ditemukan dalam penelitian ini.

Downloads

Download data is not yet available.
How to Cite
TYAS, Chris Ning. THE TRANSLATION OF FIGURATIVE LANGUAGE IN THE POETRY "THE MORNING AFTER". Humanis, [S.l.], oct. 2014. ISSN 2302-920X. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sastra/article/view/10880>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Section
Articles

Keywords

puisi, bahasa kiasan, terjemahan.