Pengaruh Variasi Timing Pengapian Terhadap Torsi, Daya Dan Konsumsi Bahan Bakar Mesin Injeksi 1500 CC
Abstrak
Abstrak
Ada bermacam-macam alat transportasi yang dapat kita jumpai di Indonesia, terutama alat transportasi darat mulai dari konvensional hingga yang modern dengan menggunakan mesin sebagai penggeraknya. Mesin tersebut menggunakan prinsip motor bakar cetus api. Oleh karena itu membutuhkan timing pengapian yang tepat untuk mendapatkan kinerja mesin yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pengaruh variasi timing pengapian terhadap performa mesin yang dihasilkan. Penelitian dilakukan pada kendaran bermesin injeksi dengan kapasitas 1500 cc dengan bahan bakar pertamax RON 92. Dalam penelitian ini menggunakan variasi timing -2, -1, top, +1, +2 dengan putaran mesin 2000, 2500, 3000, 3500, 4000 rpm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Torsi dan Daya terbaik dihasilkan pada saat timing dimajukan 1° pada putaran mesin 4000 rpm. Hal itu terjadi karena jika pengapian dimajukan akan mempercepat pembakaran dan memperpanjang langkah ekspansi yang terjadi sehingga menghasilan kinerja mesin yang maksimal. Hasil konsumsi bahan bakar terendah dihasilkan pada timing -2 (12 °BTDC) pada putaran 2000 rpm. Nilai FC semakin kecil apabila berada pada putaran mesin rendah yaitu pada putaran 2000 rpm karena pada putaran tersebut adalah putaran terendah dari semua variasi yang dilakukan. Semakin tinggi putaran mesin maka nilai FC akan semakin besar karena mesin membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak dalam setiap kenaikan putaran mesin. Kata Kunci : Timing Pengapian, Torsi, Daya, Konsumsi Bahan Bakar Spesifik
Abstract
There are various means of transportation that we can find in Indonesia, especially land transportation equipment ranging from conventional to modern by using the engine as the driving force. The machine uses the principle of a spark fire engine. Therefore it requires proper ignition timing to get maximum engine performance. This study aims to determine how much influence the variation of ignition timing on the performance of the engine produced. The study was conducted on injection- engined vehicles with a capacity of 1500 cc with Pertamax RON 92 fuel. In this study, variations of the timing are -2, -1, top, +1, +2 with engine speed 2000, 2500, 3000, 3000, 3500, 4000 rpm. The results showed that the best torque and power were generated when the timing was advanced 1 ° at 4000 rpm engine speed. That happens because if the ignition is advanced it will accelerate combustion and extend the expansion steps that occur so as to result in maximum engine performance. The lowest fuel consumption results are generated at the -2 (12 ° BTDC) timing at 2000 rpm rotation. FC value is getting smaller when it is at low engine speed at 2000 rpm because it is the lowest speed of all variations done. The higher the engine speed the FC value will be greater because the engine requires more fuel in every increase in engine speed. Key word : ignition timing, torsi, power, spesific fuel consumption