Fungsi dan Makna Doa Pemujaan dalam Gendintg Sang Hyang Jaran
Abstract
Gending Sang Hyang Jaran merupakan lagu yang mengiringi Tari Sang Hyang Jaran. Pemujaan di dalam Gending Sang Hyang Jaran menarik untuk diteliti, karena berkaitan dengan ritual penolak bala yang dilakukan oleh masyarakat Banjar Bun. Tulisan ini menggunakan teori fungsi milik Bascom untuk mengungkapkan fungsi pemujaan dan teori semiotika Barthes untuk mengungkapkan makna pemujaan. Fungsi pemujaan dalam gending terdiri atas fungsi religi, fungsi estetika, fungsi pendidikan, fungsi sosial, dan fungsi penetralisasi. Makna diungkapkan melalui konotasi yang ada di dalam gending. Konotasi mengacu kepada makna harmoni, yang berkaitan dengan konsep Tri Hita Karana di dalam ajaran Agama Hindu.