Hemogram Anjing Penderita Dermatitis yang Diobati dengan Krim Herbal Campuran Ekstrak Daun Mimba, Sirsak, dan Pegagan
Abstract
Salah satu indikator penting untuk mengetahui status kesehatan adalah darah sehingga perlu pengujian terhadap darah melalui hemogram. Hemogram adalah tes yang dilakukan pada sampel darah yang menyajikan berbagai nilai dari komponen-komponen sel darah. Penelitian ini bertujuan mengetahui hemogram anjing penderita dermatitis pada uji efektivitas krim herbal yang menggunakan campuran ekstrak daun mimba, sirsak dan pegagan. Penelitian ini menggunakan tiga ekor anjing penderita dermatitis dengan tingkat keparahan yang sedang. Lesi dermatitis pada anjing diolesi dengan krim herbal setiap hari selama 15 hari. Pengambilan darah dilakukan pada hari ke-0, ke-5, ke-10, dan ke-15. Pengujian dilakukan dengan mesin Animal Blood Counter iCell-800Vet. Data yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis melalui Sidik Ragam dilanjutkan dengan uji Duncan jika ada perubahan yang nyata antara perlakuan menggunakan software SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 22 dan dijelaskan secara deskriptif. Hasil hemogram pada anjing penderita dermatitis kompleks yang diobati dengan krim ekstrak daun mimba, sirsak, dan pegagan tidak berpengaruh nyata terhadap White Blood Cell, Limfosit, OTHER#, Eosinofil, Limfosit%, EO%, RBC, HGB, MCV, MCH, MCHC, RDW-CV, RDW-SD, Hematokrit, Platelet, MPV, PDW, dan PCT namun pemberian krim ekstrak dari campuran daun mimba, sirsak, dan pegagan berpengaruh terhadap OTHER% (basofil, monosit, dan neutrofil).