Laporan Kasus: Ovariohisterektomi untuk Penanganan Endometritis pada Anjing Ras Persilangan
Abstract
Endometritis merupakan peradangan pada lapisan endometrium yang disebabkan adanya infeksi. Bakteri yang biasanya menyebabkan infeksi tersebut ialah Eschericia coli (E. coli), Streptococcus, Staphylococcus, dan Proteus spp. Seekor anjing ras persilangan jenis kelamin betina berumur 1,5 tahun, berat badan 8,57 kg, diperiksa di Rumah Sakit Hewan Pendidikan, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana dengan keluhan mengeluarkan eksudat dari alat kelamin sejak satu bulan yang lalu. Eksudasi berupa nanah yang bercampur dengan darah berwarna kemerahan dengan konsistensi cair, dan frekuensi sering. Pemilik melaporkan anjing pernah melahirkan sebanyak satu kali sebelumnya kurang lebih tiga bulan sebelum menunjukkan tanda klinis. Secara fisik dan klinis anjing nampak sehat dengan nafsu makan menurun dan minum masih baik, urinasi normal, anjing tampak gelisah dan selalu menjilati bagian vulva. Hasil pemeriksaan darah rutin menunjukkan peningkatan jumlah total leukosit (33,1 x 103/µL). Anjing ditangani dengan ovariohisterektomi yaitu pengangkatan ovarium dan uterus. Perawatan pascaoperasi dilakukan dengan memberikan antibiotik (Vetrimoxin® L.A. 15g/100ml) sebanyak 1 ml, amoxicillin tab 500 mg 1/2 tab 3 kali sehari selama 9 hari. Sedangkan analgesik meloxicam 7,5 mg diberikan dengan dosis 1/2 tab 1 kali sehari. Pada hari ke-10 pascaoperasi luka bekas insisi sudah mengering, kulit menyatu dengan baik dan sudah tidak lagi mengeluarkan eksudasi dari kelamin dan anjing dinyatakan sembuh.