Efektivitas Berbagai Dosis Asam Organik Dan Anorganik Sebagai Acidifier Terhadap Histomorfometri Duodenum Ayam Pedaging

  • Paulus Oktavianus Pio
  • Ida Bagus Komang Ardana
  • Putu Suastika

Abstract

Acidifier merupakan asam organik yang bermanfaat dalam preservasi dan memproteksi pakan dari kerusakkan oleh mikrobia dan fungi namun juga berdampak langsung terhadap mekanisme perbaikan kecernaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi asam organik dan asam anorganik (Orgaicids®) sebagai bahan acidifier pada pakan terhadap histomorfometri duodenum ayam pedaging. Penelitian ini menggunakan 24 ekor ayam pedaging berjenis kelamin betina yang di bagi menjadi 4 kelompok dengan 6 ulangan, yaitu P0 (kontrol), P1 (3 g/kg pakan), P2 (6 g/kg pakan) dan P3 (9g/kg pakan) . Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata histomorfometri tunika mukosa duodenum (P0) 996,51µm, (P1) 1,040,01µm, (P2) 1,285,27µm, (P3) 1,114,22µm dan tunika muskularis duodenum pada (P0) 95,345µm, (P1) 93,691µm, (P2) 119,418µm, (P3) 95,464µm. Pemberian kombinasi asam organik dan anorganik sebagai acidifier berpengaruh pada histomorfometri tunika mukosa dan muskularis ayam pedaging. Dosis 6 g/kg pakan merupakan dosis efektif mempengaruhi histomorfometri tunika mukosa dan tunika muskularis duodenum ayam pedaging.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-01-11
How to Cite
PIO, Paulus Oktavianus; ARDANA, Ida Bagus Komang; SUASTIKA, Putu. Efektivitas Berbagai Dosis Asam Organik Dan Anorganik Sebagai Acidifier Terhadap Histomorfometri Duodenum Ayam Pedaging. Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], p. 44-51, jan. 2017. ISSN 2477-6637. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/32191>. Date accessed: 26 apr. 2024.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)