Derajat Keparahan Patologi Usus Dan Paru Babi Penderita Kolibasilosis
Abstract
Kolibasilosis merupakan penyakit pada babi ditandai dengan adanya diare putih dan dapat menyebabkan kematian. Penyakit ini disebabkan oleh Enterotoxigenic Escherichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi histopatologi derajat keparahan gambaran usus dan paru babi penderita kolibasilosis. Penelitian ini menggunakan 21 sampel preparat histolopatologi kolibalosis yang telah terkonfirmasi positif dengan isolasi dan identifikasi E. coli pada media Eosin Methylene Blue Agar (EMBA). Sampel tersebut diambil dari kasus kolibasilosis yang masuk ke Laboratorium Patologi Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana dari tahun 2009-2013. Preparat diperiksa dibawah mikroskop dengan pembesaran 10X, 40X dan 100X, pada 5 lapang pandang mikroskopik. Variasi derajat perubahan histopatologi yang diamati berupa kongesti, peradangan dan perdarahan dikaitkan dengan umur babi penderita kolibasilosis yaitu umur dibawah 2 minggu, 2-4 minggu dan diatas 4 minggu. Hasil penelitian menunjukkan variasi kongesti dan infiltrasi sel radang pada usus tertinggi terjadi pada umur dibawah 2 minggu sedangkan infiltrasi sel radang pada organ paru tertinggi terjadi pada umur dibawah 2 minggu. Lesi kongesti tertinggi terjadi pada umur 2-4 minggu dibandingkan umur diatas 4 minggu. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa keparahan lesi histopatologi dipengaruhi oleh faktor umur, dimana semakin meningkatnya umur semakin menurun keparahan kolibasilosis.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2016-01-11
How to Cite
MEHA, Hendrina Konda M; BERATA, I Ketut; KARDENA, I Made.
Derajat Keparahan Patologi Usus Dan Paru Babi Penderita Kolibasilosis.
Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], jan. 2016.
ISSN 2477-6637.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/20700>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
kolibasilosis, usus, paru, histopatologi.