HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN LOW BACK PAIN PADA PENGRAJIN GAMELAN DI DESA TIHINGAN
Abstract
Low back pain merupakan bagian dari gangguan muskuloskeletal yang sering terjadi selama aktivitas kerja. Keluhan low back pain banyak dialami oleh masyarakat umum dan paling banyak terjadi pada pekerja, salah satunya adalah pengrajin gamelan. Proses pembuatan gamelan yang melalui beberapa tahapan menimbulkan keluhan nyeri yang dirasakan pada tubuh. Salah satu faktor yang mempengaruhi timbulnya nyeri tersebut yaitu sikap kerja. Sikap kerja yang tidak ergonomis akan meningkatkan risiko terjadinya low back pain pada pekerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara sikap kerja dengan keluhan low back pain pada pengrajin gamelan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 57 orang, yang didapatkan dengan teknik total sampling. Sikap kerja dan keluhan low back pain diukur dengan menggunakan kuesioner Nordic Body Map (NBM) dan REBA. Analisa data menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan kuat dengan arah korelasi positif antara sikap kerja dengan keluhan low back pain pada pengrajin gamelan p-value < 0,0001 dengan nilai r = 0,653. Koefisien determinan menunjukkan hasil sebesar 42,6% yang berarti sikap kerja memiliki hubungan dengan keluhan LBP pada pengrajin gamelan sebesar 42,6% sehingga dalam hal ini pekerja pengrajin gamelan diharapkan lebih menyesuaikan posisi tubuh dan memperhatikan durasi dalam bekerja agar terhindar dari risiko kesehatan seperti low back pain.
Downloads
References
Budianto., Prasetio, D.E.A., & Herlina, KN. (2020). Perbaikan Postur Kerja Aktivitas Manual Material Handling Industri Kecil Tahu dengan Metode Ovako Work Posture Analysis System (OWAS). Jurnal Baut dan Manufaktur, 2(1), 45-51. Doi: https://doi.org/10.34005/bautdanmanufaktur.v2i1.963
Cahya, I.P.I., & Asmara, A.A.G.Y. (2020). Prevalensi nyeri punggung bawah pada tahun 2014-2015 di RSUP Sanglah Denpasar. Jurnal Medika Udayana, 9(6), 35-39. Retrieved from: https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum
Dewi, K.P.P., Sutresna, K., & Susila, M.D.P. (2017). Pengaruh back massage terhadap tingkat nyeri low back pain pada kelompok tani semangka mertha abadi di Desa Yeh Sumbul. CARING, 1(2), 13-21. doi: https://doi.org/10.36474/caring.v1i2.3
Hadyan, M.F. (2015). Faktor – faktor yang mempengaruhi kejadian low back pain pada pengemudi transportasi publik. Majority, 4(7), 19-24. Retrieved from : http://juke.kedokteran.unila.ac.id/
Irzal. (2016). Dasar-dasar kesehatan dan keselamatan kerja (ed 1). Jakarta: KENCANA. https://books.google.co.id/
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (RI). (2018). Profil kesehatan Indonesia tahun 2017. Jakarta. Kemenkes RI. Retrived from: https://www.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-tahun-2017.pdf
Kesyanto, H. (2013). Masa kerja dan sikap kerja duduk terhadap nyeri punggung. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 9-14. Retrieved from: https://www.neliti.com/publications/25397/masa-kerja-dan-sikap-kerja-duduk-terhadap-nyeri-punggung
Kuorinka., Jonsson, B., Kilbom, A., Vinterberg, H., & dkk. (1987). Standardised Nordic questionnaired for the analysis of musculoskeletal symtoms. Applied Ergonomics, 18(3), 233-237. Doi : https://doi.org/10.1016/00036870(87)90010-X
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 48 Tahun 2016. (2016, September 28). Retrieved from: http://www.kesjaor.kemkes.go.id
Rininingrum, H., & Widowati, E. (2016). Pengaruh sikap kerja, usia, dan masa kerja terhadap keluhan low back pain. Jurnal Pena Medika, 6(2), 91-102. Doi: http://dx.doi.org/10.3194/pmjk.v6i2.39
Sari, K.M.T., Martadiani, E.D., & Asih, M.W. (2019). Karakteristik temuan radiologis pada pasien low back pain di RSUP Sanglah Denpasar periode Maret 2016 - Oktober 2017. Intisari Sains Medis, 10(1), 43-47. Doi: https://doi.org/10.15562/ism.v10i1.235
Sembiring, D. (2019). Pengaruh sikap kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja dosen di yayasan perguruan nasional medicom. Jurnal Teknik Informatika Unika St Thomas (JTIUST), 3(2), 108-118. doi: http://dx.doi.org/10.17605/jti.v3i2.296
Stanton, N., Hedge, A., Brookhuis, K., Salas, E ., & Hendrick, H. (2004). Handbook of human factors and ergonomics methods. New York: CRC Press. Retrieved from: https://books.google.co.id
Sulistyowati, T. (2015). Model pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan profesioalitas dan daya saing untuk menghadapi komersialisasi dunia kerja. Jurnal Perempuan dan Anak, 1(1), 1-11. Retrieved from: http://202.52.52.22/index.php/JPA/article/view/2748
Suryadi, I., & Rahcmawati, S. (2020). Work posture relations with low back pain complain on partners part of PT “X” manufacture tobacco products. Journal of Vocational Helath Studies, (3),126-130. Doi: 10.20473/jvhs.V3I3.2020
Susanti, N., Hartiyah., & Kuntowanto, D. (2015). Hubungan berdiri lama dengan keluhan nyeri punggung bawah miogenik pada pekerja kasir di Surakarta. Jurnal Pena Medika, 5(1), 60-70. doi: http://dx.doi.org/10.3194/pmjk.v5i1.346
Tandirerung, F.J., Male, H.D.C., & Muatiarasari, D. (2019). Hubungan indeks massa tubuh terhadap gangguan muskuloskeletal pada pasien pralansia dan lansia di Puskesmas Kamonji Palu. Jurnal Kesehatan Tadulako, 5(2), 9-17. Retrieved from: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/HealthyTadulako/article/view/12896
Tarwaka., Bakri, S., & Sudiajeng. (2004). Ergonomi untuk keselamatan kerja dan produktivitas (ed 1). Surakarta: Uniba Press.
Utami, U., Karimuna, S.R., & Jufri, N. (2017). Hubungan lama kerja, sikap kerja, dan beban kerja dengan Muskuloskeletal Disorders (MSDs) pada petani pada di Desa Ahuhu Kecamatan Meluhu Kabupaten Konawe tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(6), 1-10. Retrieved from: http://ojs.uho.ac.id/index.php/JIMKESMAS/article/viewFile/2921/2179
Wijayanti, F., Oktafany., Ramadhian, M.R., Saftarina, F., & Cania, E. (2019). Kejadian Low Back Pain (LBP) pada Penjahit Konveksi di Kelurahan Way Halim Kota Bandar Lampung. Medula, 8(2), 82-88. Retrieved from: http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2175
Wulandari, M., Setyawan, D., & Zubaidi, A. (2017). Faktor risiko low back pain pada mahasiswa jurusan ortotik politeknik kesehatan surakarta. Jurnal Keterapian Fisik, 2(1), 01-61. Retrieved from: https://jurnalempathy.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.