FANDOM K-POP TEUME BALI DI DALAM EKONOMI KREATIF: TINJAUAN TERHADAP PROSUMPTION
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai aktivitas fandom boyband Korea Selatan Treasure Maker (Teume). Salah satu fandom Teume Bali membuktikan bahwa berbagai kegiatan tersebut menciptakan prosumption. Penelitian kualitatif-penjelasan ini menggunakan teori prosumption oleh George Ritzer. Penelitian ini mendeskripsikan kegiatan fandom Teume Bali dalam bentuk publikasi dan periklanan, yang sangat dibutuhkan oleh industri saat ini. Selain itu, anggota fandom juga menciptakan usaha kuliner dan berbagai produk merchandise kreatif dalam rangka ekonomi kreatif. Kedua hal ini disebut prosumption: secara bersamaan produksi dan konsumsi—konsumen menggunakan teknologi komunikasi digital untuk mengarsipkan dan menyebarkan konten media yang beragam. Berbagai subkultur mempromosikan produksi media Do-It-Yourself melalui acara streaming melalui YouTube. Konten video musik tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan penonton agar masyarakat luas dapat mengenali boyband asal Korea Selatan ini.
Kata Kunci: Ekonomi Kreatif, Fandom K-Pop, Prosumption, Teume Bali