PEMANFAATAN AMPAS TAHU YANG DIFERMENTASI DENGAN INOKULAN PROBIOTIK DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMANS BROILER
Abstract
Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh penggunaan ampas tahu terfermentasi dengan inokulan probiotikterhadap performans broiler. Rancangan yang dipergunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan empatperlakuan dan enam ulangan. Tiap ulangan berisi lima ekor broiler. Ransum disusun isoprotein (CP: 20%) danisoenergi (2900 kkal ME/kg). Perlakuan yaitu ayam yang diberi ransum basal tanpa penggunaan ampas tahusebagai kontrol (A); ransum dengan penggunaan 5% ampas tahu terfermentasi (B), ransum dengan penggunaan10% ampas tahu terfermentasi (C); dan ransum dengan penggunaan 15% ampas tahu terfermentasi (D). Ransum danair minum diberikan ad libitum. Variabel yang diamati, yaitu konsumsi ransum, berat badan akhir, pertambahanberat badan, dan feed conversion ratio (FCR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan 5% ampas tahuterfermentasi dalam ransum nyata (P<0,05) meningkatkan berat badan akhir, pertambahan berat badan, danefisiensi penggunaan ransum dibandingkan dengan kontrol. Penggunaan 10-15% ampas tahu terfermentasi dalamransum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap berat badan akhir, pertambahan berat badan, dan efisiensipenggunaan ransum dibandingkan dengan kontrol. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan5% ampas tahu terfermentasi oleh inokulan probiotik (Saccharomyces sp.) dapat meningkatkan performans ayambroiler umur 2-6 minggu, dan pada level 10-15% ampas tahu terfermentasi dalam ransum memberikan hasil yangsama dengan kontrol.Downloads
Download data is not yet available.
How to Cite
WITARIADI, N. M.; WIBAWA, A. A. P. P.; WIRAWAN, I. W..
PEMANFAATAN AMPAS TAHU YANG DIFERMENTASI DENGAN INOKULAN PROBIOTIK DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMANS BROILER.
Majalah Ilmiah Peternakan, [S.l.], v. 19, n. 3, oct. 2016.
ISSN 2656-8373.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/mip/article/view/25308>. Date accessed: 19 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.24843/MIP.2016.v19.i03.p06.
Section
Articles
Keywords
ampas tahu, fermentasi, inokulan, probiotik, broiler