Kekuatan Tarik Material Komposit Epoxy Berpenguat Serat Jelatang Pada Perlakuan NaOH dan Silane

  • Muhammad Reyhanjaya Bravenanda Putra
  • I Gede Putu Agus Suryawan
  • I Ketut Suarsana

Abstrak

Abstrak
Komposit merupakan material yang diproduksi dengan menggabungkan dua atau lebih bahan dengan karakteristik yang berbeda. Salah satunya adalah gabungan antara resin epoxy dan serat tanaman jelatang (Urtica dioica L.). Metode pembuatannya menerapkan proses hand lay-up dengan orientasi serat acak, diberlakukan 2 jenis perlakuan kimia dan menghasilkan 2 jenis spesimen uji yang berbeda yaitu spesimen perlakuan NaOH 5% dan spesimen perlakuan Silane 3%.Tujuan dari penelitian dilakukan dengan objektif utamanya yaitu untuk mengetahui nilai material terhadap pengujian tarik maksimum spesimen komposit dengan penguats serat jelatang terhadap efek perendaman serat dengan NaOH 5% selama 2 jam dan Silane 3% selama 1 jam. Metode pengujian tarik berpedoman pada ASTM D 3039/ D 3039M. Hasil menunjukkan kekuatan tarik maksimum sebesar 19.94 MPa, regangan 7.3% dan modulus elastisitas 0.28 GPa dihasilkan oleh fraksi berat serat 20% dengan perlakuan NaOH 5%. Kekuatan tarik maksimum sebesar 17.40 MPa, regangan 4.2%, dan modulus elastisitas 0.42 GPa dihasilkan oleh fraksi berat serat 15% dengan perlakuan Silane 3%. Jika dibandingkan dengan hasil kekuatan tarik resin epoxy, membuktikan bahwa terjadi peningkatan kekuatan tarik terhadap material komposit yang diperkuat serat jelatang dengan perlakuan NaOH 5% dan Silane 3%.
Kata kunci: Komposit, epoxy, kekuatan tarik, jelatang, Silane, NaOH.



Abstract
Composite is a material produced by combining two or more materials with different characteristics. One of them is a combination of epoxy resin and stinging nettle (Urtica dioca L.). The production method uses hand lay-up with chopped fibers, and by applying 2 types of chemical treatments that made 2 segmented specimens that treated by 5% of NaOH and specimens treated by 3% of Silane. The main purpose of the research is to determine the ultimate tensile strength of composite specimens strengthen by nettles fibers on the effect of fiber immersion with 5% of NaOH and 3% of silane. The tensile tests method are based on ASTM D 3039 / D 3039M standard for tensile test.The results shown 19.94 MPa as the ultimate tensile strength, 7.3% strain, and 0.28 GPa young’s modulus produced by 20% fiber weight fraction with 5% NaOH treatment. Another results shown 17.40 MPa as the ultimate tensile strength, 4.2% strain, and 0.42 GPa young’s modulus produced by 15% fiber weight fraction with 3% Silane treatment. Both are compared with tensile strength of the epoxy resin result, it proven the tensile strengths are increased as the composites combined with stinging nettle fibers with 5% NaOH treatment and also matrix combined with stinging nettle fibers with 3% silane treatment.
Keywords: Composites, epoxy, tensile strength, stinging nettle, Silane, NaOH

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2020-10-01
##submission.howToCite##
BRAVENANDA PUTRA, Muhammad Reyhanjaya; AGUS SURYAWAN, I Gede Putu; SUARSANA, I Ketut. Kekuatan Tarik Material Komposit Epoxy Berpenguat Serat Jelatang Pada Perlakuan NaOH dan Silane. Teknik Desain Mekanika, [S.l.], v. 9, n. 4, oct. 2020. ISSN 2302-5182. Tersedia pada: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/mekanika/article/view/72884>. Tanggal Akses: 22 nov. 2024

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

1 2 > >>