PERBANDINGAN VOLATILITAS INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) SEBELUM DAN SETELAH KRISIS SUBPRIME MORTGAGE

  • Ni Luh Krisma Purbawati Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana
  • I Made Dana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Abstract

Volatilitas merupakan pengukuran statistik fluktuasi dari harga saham selama periode tertentu. Volatilitas suatu harga saham yang tinggi menunjukan karakteristik penawaran dan permintaan saham yang tidak biasa di pasar modal. Volatilitas IHSG mencerminkan tingkat risiko yang dihadapi investor. Krisis subprime mortgage yang terjadi di Amerika Serikat pada tahun 2008 merupakan salah satu kejadian luar biasa yang mengakibatkan volatilitas Indeks Harga Saham Gabungan menjadi tidak stabil. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan volatilitas IHSG sebelum dan setelah krisis subprime mortgage. Populasi menggunakan harga penutupan Indeks Harga Saham Gabungan periode 2005-2011 yaitu sebanyak 36 sebelum krisis dan 36 setelah krisis dengan menggunakan teknik analisis uji t berpasangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbandingan antara volatilitas IHSG sebelum krisis lebih rendah daripada volatilitas IHSG setelah krisis subprime mortgage.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-02-15
How to Cite
PURBAWATI, Ni Luh Krisma; DANA, I Made. PERBANDINGAN VOLATILITAS INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) SEBELUM DAN SETELAH KRISIS SUBPRIME MORTGAGE. E-Jurnal Manajemen, [S.l.], v. 5, n. 2, feb. 2016. ISSN 2302-8912. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/manajemen/article/view/16264>. Date accessed: 28 apr. 2024.
Section
Articles

Keywords

volatilitas, IHSG, subprime mortgage