Struktur Komunitas Echinodermata pada Musim Barat dan Musim Peralihan I di Ekosistem Lamun Perairan Tanjung Benoa, Bali

  • Anak Agung Istri Candra Kirana Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
  • Elok Faiqoh Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
  • I Wayan Gede Astawa Karang Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Kampus UNUD Bukit Jimbaran, Bali 80361, Indonesia
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.24843/jmas.2021.v07.i01.p16

Abstrak

Echinodermata dalam ekologi laut memiliki peran sebagai deposit feeder. Hal ini menunjukkan keragaman filum Echinodermata terdapat pada ekosistem lamun. Padang lamun berfungsi sebagai perlindungan dan sumber nutrisi yang mempertahankan rantai makanan. Perairan Tanjung Benoa terletak di perairan Bali Selatan yang memiliki ekosistem lamun. Echinodermata sebagai hewan invertebrata dapat berpengaruh oleh faktor abiotik yaitu salinitas maupun suhu yang dipengaruhi oleh musim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan struktur komunitas Echinodermata pada musim barat dan musim peralihan I di ekosistem lamun dan mengetahui faktor lingkungan yang berpengaruh pada struktur komunitas Echinodermata di perairan Tanjung Benoa. Metode pengambilan data Echinodermata yang digunakan adalah metode Underwater Visual Census (UVC). Data diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Faktor lingkungan yang diukur yakni suhu, pH, salinitas, DO, nitrat, dan fosfat. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada kedua musim yaitu musim barat dan musim peralihan I, filum Echinodermata yang ditemukan tediri dari 4 kelas yaitu Holothuroidea, Ophiuroidea, Echinoidea dan Asteroidea. Indeks keanekaragaman dan keseragaman filum Echinodermata yang terdapat pada kedua musim menunjukkan keanekaragaman dan keseragamanan yang stabil. Berdasarkan indeks dominansi terdapat satu genus yang mendominansi yaitu genus Diadema. Berdasarkan PCA pada musim barat, kepadatan Echinodermata dipengaruhi oleh fospat, nitrat, DO, salinitas, pH dan suhu. Sedangkan pada musim peralihan I kepadatan dipengaruhi oleh fosfat, salinitas, suhu, nitrat dan pH.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2021-11-09
##submission.howToCite##
KIRANA, Anak Agung Istri Candra; FAIQOH, Elok; KARANG, I Wayan Gede Astawa. Struktur Komunitas Echinodermata pada Musim Barat dan Musim Peralihan I di Ekosistem Lamun Perairan Tanjung Benoa, Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, [S.l.], v. 7, n. 1, p. 121-128, nov. 2021. ISSN 2549-7103. Tersedia pada: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jmas/article/view/51958>. Tanggal Akses: 04 nov. 2025 doi: https://doi.org/10.24843/jmas.2021.v07.i01.p16.
Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

1 2 > >>