Kajian Pustaka: Kasus Cyathostominosis pada Gastrointestinal Kuda
Abstract
Cyathostominosis merupakan infeksi parasit cacing yang dapat menyebabkan gangguan pada sistem gastrointestinal kuda. Kejadian penyakit ini umum dilaporkan pada kuda di seluruh dunia. Saat ini dianggap sebagai parasit usus yang paling banyak menyerang kuda, lebih sering terjadi pada kuda usia muda yang belum terbentuk kekebalan tubuhnya. Penyakit ini disebabkan oleh cacing Cyathostomins (cacing benang) yang berpredileksi pada mukosa usus besar. Larva 3 infektif menulari kuda melalui rute ingesta kemudian bermigrasi menuju mukosa usus besar untuk berkembang menjadi cacing dewasa dan menimbulkan gangguan. Periode prepaten cacing ini adalah 1-2 bulan. Keparahan infeksi berkaitan dengan usia hewan. Kuda muda berumur 2-3 tahun lebih mudah tertular dan mengalami infeksi cukup berat dibandingkan dengan usia yang lebih dewasa. Tanda-tanda klinis yang umum adalah diare, dehidrasi, edema subkutan, kolik intermiten, dan penurunan bobot badan. Dari enam kasus yang dilaporkan menunjukkan gejala klinis yang hampir sama yaitu diare, kolik, anoreksia, dan lemah. Pada kasus kedua hewan menunjukkan adanya gejala gangguan neurologis yaitu kepincangan pada kedua kaki depan dan kaki belakang kiri. Pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mendiagnosis cyathostominosis pada kuda yaitu analisis hematologi dan biokimia darah, pemeriksaan ultasonografi, dan pemeriksaan feses. Pencegahan dan pengobatan melalui pemberian anthelmintik disarankan untuk mencegah penyebaran dan menekan populasi cacing.