IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella Sp. PADA CEKER AYAM DALAM MAKANAN SOTO AYAM DARI PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA DENPASAR
Abstract
Salmonellosis merupakan infeksi oleh karena Salmonella sp. dengan transmisi melalui makanan (food-borne disease), lalat, feses, jari-jari dan benda mati. Salmonella sp. memiliki kemampuan hidup pada periode waktu lama pada air, saluran dan pembuangan serta dapat bertahan pada proses pengolahan yang tidak sesuai. Soto ayam merupakan produk makanan yang bahan utama nya daging ayam sehingga rawan terkontaminasi oleh Salmonella sp. jika tidak memerhatikan higienitas selama proses pengolahan, pemasaran dan penyimpanan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya kontaminasi Salmonella sp. pada sampel ceker ayam yang dijual oleh pedagang kaki lima di Kota Denpasar. Penelitian ini ialah penelitian potong lintang deskriptif dengan teknik cluster purposive sampling didapatkan 12 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan sampel dengan teknik aseptik dilakukan di pedagang kaki lima dari 4 wilayah kota Denpasar. Kemudian, dilakukan uji keberadaan Salmonella sp. di Laboratorium Mikrobiologi FK Unud dengan cara kultur pada media SSA, pewarnaan gram, uji katalase, uji oksidase dan identifikasi bakteri di Laboratorium Nikki Medika Denpasar dengan uji konfirmasi menggunakan Tes KIT API 20E. Hasil penelitian menunjukkan dari 12 sampel ceker dalam makanan soto ayam, tidak terdapat satupun sampel yang teridentifikasi Salmonella sp. (0%) tetapi ditemukan bakteri Proteus mirabilis. Hasil negatif kontaminasi Salmonella sp. karena ceker ayam disimpan dalam suhu yang tidak baik untuk pertumbuhan bakteri. Sedangkan, kontaminasi Proteus mirabilis pada 1 sampel terjadi ketika pedagang melakukan proses pengolahan dan pemasaran dengan higienitas serta sanitasi yang kurang baik.
Kata kunci: ceker ayam, Salmonella sp. , tingkat cemaran Salmonella sp.