HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN MOTIVASI DENGAN TINDAKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA REMAJA PUTRI

  • Evi Heriyanti
  • Triana Arisdiani
  • Yuni Puji Widyastuti

Abstract

Kanker merupakan kanker yang berasal dari kelenjar, saluran dan jaringan penunjang payudara tetapi tidak termasuk kulit payudara. Kanker payudara dapat dideteksi dini salah satunya dengan SADARI. Saat ini remaja yang berpengetahuan SADARI masih begitu rendah karena terlalu sibuk dengan tugas-tugas dari sekolah dan belum tahu tentang SADARI. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Motivasi Dengan Tindakan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Remaja Putri Di Desa Kumpul Rejo. Penelitian ini menggunakan Deskriptif Korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel dengan Purposive sampling dengan sampel berjumlah 58 dengan usia 19-21 tahun. Hasil penelitian didapatkan dengan nilai p value 0,000 (p value p < 0,05) dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan tindakan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada remaja putri di Desa Kumpul Rejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Hasil penelitian menunjukkan masih terdapat remaja yang memiliki pengetahuan dan tindakan SADARI yang kurang serta motivasi yang rendah. Remaja tersebut disarankan untuk mencari informasi melalui buku atau media informasi kesehatan untuk menekan angka peningkatan penderita kanker, melalui deteksi dini kanker.


 


Kata kunci: tingkat pengetahuan, motivasi, SADARI


 


ABSTRACT


Breast cancer is cancer derived from glands, tissues, pectoral fat pad but it does not include breast skin. Breast cancer can be early detected breast self examination. At the moment, teenagers still lack knowledge of breast self examination as they are so busy with their school assignments that they do not know breast self examination.


The objective of this study is to see the relationship between the teenagers’ activities of online games and their social behavior. This study used a descriptive correlation study design with cross sectional approach. Purposive sampling was used to collected the data. The participants of this research were 58 teenagers at the age of between 19 and 21 years. This study showed that there was a significant relationship between the teenagers’ knowledge level and the action of breast self examination with ? value 0,000 (? value< 0,05). As the result of this research showed the teenagers’ low motivation and knowledge level and the action of BREAST SELF EXAMINATION, it is suggested that teenagers search information from the books and health information media to reduce the number of people with cancer through early detection of cancer.


 


Key words: level of knowledge, motivation, breast self examination

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alwan NA, Eliessa, RA., Nadfaie, ZA., & Tawfeeq, FN. (2012, April). Knowledge, attitude and practice regarding breast cancer and breast self-examination among a sample of the educated population in Iraq. Eastern Mediterranean Health Journal
American Cancer Society. (2011). Breast Cancer Facts & Figures 2011-2012. Atlanta: American Cancer Society, Inc.
Azmeilia, Syafitri, (2010). Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Kanker Payudara dan SADARI dengan Perilaku SADARI pada Mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara Angkatan 2008. Skripsi. Universitas Sumatera Utara.
Basri, A. H. (2011). Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Motivasi Terhadap Tindakan Pemeriksaan Payudara Sendiri Pada Mahasiswi FKM UNHAS. Skripsi. Universitas Kesehatan Masyarakat, Makassar.
Baswedan and Listiowati (2014). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) dengan Perilaku SADARI pada Mahasiswi Non Kesehatan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.Biomedika vol.6 No.1. Diakses tanggal 25 Januari 2016, dari http://journals.ums.ac.id/index.php/biomedika/article/…/280
Handayani, Sri. (2008). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dan Sikap Dengan Perilaku Para Wanita Dewasa Awal Dalam Melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri di Kelurahan Kalangan Kecamatan Pedan Klaten. Skripsi, Semarang : PSIK FK UNDIP
International Agency for Research on Cancer (IARC) / WHO. (2012). GLOBOCAN 2012: Estimated cancer incidence, mortality, and prevalence worldwide in 2012. Diakses melalui http://globocan.iarc.fr/Pages/ fact_sheets_ population.aspx pada tanggal 16 April 2015.
Moekijat, (2012). Dasar-Dasar Motivasi : Bandung: Pioner Jaya
Mulyani, N.S, & Nuryani, (2013). Waspadai 4 Kanker Ganas Pembunuh.
Notoatmodjo, (2007). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta.
Nugraheni A. 2010. Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Sadari dengan Perilaku Sadari Sebagai Deteksi Dini Kanker Payudara Pada Mahasiswi DIV Kebidanan FK UNS Skripsi. Surakarta: UNS
Nurhayati Abdullah, Jon Tangka, Julia Rottie, (2013). Hubungan Pengetahuan tentang Kanker Payudara dengan Cara Periksa Payudara Sendiri Pada Mahasiswi Semester IV Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi. ejournal keperawatan (e-Kp) Volume 1. Nomor 1. Agustus 2013
Nursalam, (2008). Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Olfah, Y., Mendri, N. K., & Badi'ah, A. (2013). Kanker Payudara & SADARI. Yogyakarta: Nuha Medika.
Pamungkas, Z. (2011). Deteksi dini kanker payudara, kenali sebab-sebab dan cara antisipasinya. Jogjakarta : Buku Biru
Price, S. A. & Wilson, L. M., (2012). Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit Vol.2. Ed 6. Jakarta: EGC.
Primadi, (2015). Situasi Penyakit Kanker. Jakarta: Kemenkes RI
Purwoastuti, Endang. (2008). Kanker Payudara. Yogyakarta: Kanisius
Rasjidi, Imam. (2010). Epidemiologi Kankerpada Wanita. Jakarta: Sagung Seto.
-----------------. 2010. 100 Questions &Answers Kanker Pada Wanita. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Reeder Martin Koniak-Griffin. (2012). Volume 2 Keperawatan Maternitas Kesehatan wanita, Bayi,dan Keluarga Edisi 18. Jakarta: EGC.
RSIA Lembayung Husada, (2013). Kanker Payudara. http://www.rsialembayunghusada.com diakses pada tanggal 13 maret 2014.
Setiawan, F. (2012). Hubungan pengetahuan dan deteksi dini (sadari) dengan keterlambatan penderita kanker payudara melakukan pemeriksaan di rsud kraton kabupaten pekalongan. Skripsi. Diterbitkan. Pekajangan: Program studi S1 Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhamadiyah Pekajangan. Diunduh dari www.e-skripsi.stikesmuh.pkj.ac.id.
Setiawati, Novitasari (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku SADARI Pada Wanita Usia Subur di Desa Rowoboni Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang. Jurnal Kebidanan. Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
Syukra, Alhamda (2014). Buku Ajar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Deepublish
Taufik, M. (2007). Prinsip-prinsip promosi kesehatan dalam bidang keperawatan. Jakarta: infomedika.
Winarni. (2012). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pratek SADARI Sebagai Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara. Skripsi. STIKES Aisiyah Surakarta.
Published
2018-12-24
How to Cite
HERIYANTI, Evi; ARISDIANI, Triana; WIDYASTUTI, Yuni Puji. HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN MOTIVASI DENGAN TINDAKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA REMAJA PUTRI. Coping: Community of Publishing in Nursing, [S.l.], v. 6, n. 3, p. 143-156, dec. 2018. ISSN 2715-1980. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/coping/article/view/53580>. Date accessed: 06 may 2024.
Section
Articles