Pemetaan Kesesuaian dan Variabilitas Iklim untuk Tanaman Jagung Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) di Provinsi Bali
Abstract
Mapping of Climate Suitability and Variability for Corn Based on Geographic Information System (GIS). Each plant requires different growing conditions according to a certain climate. Climatic conditions can vary, such as El Nino and La Nina, which causes changes in the climate suitability of corn. Evaluation of climate suitability is important because climate factors are dynamic and difficult to control. This study aims to map the climate suitability of corn and map the climate suitability of corn when climate variability occurs in Bali Province. The analytical method used is matching and mapping using GIS. The results of this research showed that the climate suitability of normal period for corn in Bali Province is quite suitable (S2) and mostly (89.33%) is marginal (S3). Based on the limiting factors, it is divided into S2tc, S2wa, S2watc, S3wa and S3watc with the majority (498,568.26 ha) being S3wa. In general, climate variability causes changes in the area suitable for planting corn in Bali Province. El Nino had an impact on increasing the S2 area in the 2015 strong El Nino so that the S2watc area became 214,324.27 ha and the overall S2 area became 44.53%. The strong La Nina in 2010 reduced the overall S2 area to 0.49%, especially S2watc remaining only 2,756.75 ha.
Downloads
References
As-syakur, A.R., Suarna, I.W., Rusna, I.W., & Dibia, I.N. 2011. Pemetaan Kesesuaian Iklim Tanaman Pakan Serta Kerentanannya Terhadap Perubahan Iklim dengan Sistem Informasi Geografi (SIG) di Provinsi Bali. Jurnal Pastura. 1(1): 9-15.
Athoillah, I., Sibarani, R.M., & Doloksaribu, D. E. 2017. Analisis Spasial Pengaruh Kejadian El Nino Kuat Tahun 2015 dan La Nina Lemah Tahun 2016 Terhadap Kelembapan, Angin dan Curah Hujan di Indonesia. Jurnal Sains dan Teknologi Modifikasi Cuaca. 18(1): 33-41.
Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. 2020. Luas Wilayah dan Letak Geografis Pulau Bali dan Kabupaten/Kota. https://bali.bps.go.id/statictable/2018/04/10/47/luas-wilayah-dan-letak-geografis-pulau-bali-dan-kabupaten-kota.html (diakses 15 Januari 2021).
Djaenudin, D., Marwan, H., Subagjo, H., & Hidayat, A. 2011. Petunjuk Teknis Evaluasi Lahan Untuk Komoditas Pertanian. Bogor: Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, Badan Litbang Pertanian.
Haloho, M.BR., Dibia, I.N., & Trigunasih, N.M. 2021. Evaluasi Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Padi dan Palawija pada Lahan Sawah di Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Agroekoteknologi Tropika. 10(2): 204-215.
Irawan, B. 2006. Fenomena Anomali Iklim El Nino dan La Nina: Kecenderungan Jangka Panjang dan Pengaruhnya terhadap Produksi Pangan. Jurnal Forum Penelitian Agro Ekonomi. 24(1): 28-45.
Ismail, N.W., & Chan, S.M., 2020. Impacts of the El Niño-Southern Oscillation (ENSO) on Paddy Production in Southeast Asia. Journal of Climate and Development. 12(7): 636-648.
Kementerian Pertanian Republik Indonesia. 2013. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 79 Tentang Pedoman Kesesuaian Lahan Pada Komoditas Tanaman Pangan. Jakarta.
Li, Y., Strapasson, A., & Rojas, O. 2020. Assessment of El Niño and La Niña impacts on China: Enhancing the early warning system on food and agriculture. Journal of Weather and Climate Extremes. 27, 100208.
Pusat Informasi Perubahan Iklim Kedeputian Bidang Klimatologi BMKG. 2020. Tanya Jawab: La Nina, El Nino dan Musim di Indonesia. Jakarta: Badan Meteorologi dan Geofisika.
Ramamasy, S., & Baas, S. 2007. Climate Variability and Cahnge: Adaptation to Drought in Bangladesh. Rome: Food and Agriculture Organization of The United Nations.
Rangkuti, A.A., Lanya, I., & Suyarto, R. 2019. Aplikasi Sistem Informasi Geografis dan Penginderaan Jauh untuk Pemetaan Penggunaan dan Kesesuaian Lahan di Desa Batur Tengah Kabupaten Bangli. Jurnal Agroekoteknologi Tropika. 8(1): 127-139.
Ritung, S., Wahyunto, Agus, F., & Hidayat, H. 2007. Panduan Evaluasi Kesesuaian Lahan dengan Contoh Peta Arahan Penggunaan Lahan Kabupaten Aceh Barat. Bogor: Balai Penelitian Tanah dan World Agroforestry Centre (ICRAF).
Ritung, S., Nugroho, K., Mulyani, A., & Suryani, E. 2011. Petunjuk Teknis Evaluasi Lahan Untuk Komoditas Pertanian (Edisi Revisi). Bogor: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Ryadi, G.Y.I., Sukmono, A., & Sasmito, B. 2019. Pengaruh Fenomena El Nino dan La Nina Pada Persebaran Curah Hujan dan Tingkat Kekeringan Lahan di Pulau Bali. Jurnal Geodesi Undip. 8(4); 41-49.
Santoso, A.B. 2016. Pengaruh Perubahan Iklim terhadap Produksi Tanaman Pangan di Provinsi Maluku. Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan. 35(1): 29-38.
Supari, Tangang, F., Salimun, E., Aldrian, E., Sopaheluwakan, A., & Juneng, L. 2018. ENSO modulation of seasonal rainfall and extremes in Indonesia. Journal of Climate Dynamics. 51: 2559-2580.
Wirjohamidjojo, S., & Y. Swarinoto. 2010. Iklim Kawasan Indonesia (Dari Aspek Dinamik-Sinoptik). Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofsika.
Yuda, I.W.A., Prasetia, R., Nursa’idah, & Wiratmaja, M.D. 2020. Perbandingan Dampak El Nino Kuat 2015/16 dan 1997/98 Terhadap Curah Hujan di Provinsi Bali – Indonesia. Jurnal Megasains. 11(2): 28-35.