KARAKTERISTIK SOSIODEMOGRAFI, KERAGAMAN KONSUMSI PANGAN SERTA TINGKAT KECUKUPAN ENERGI DAN PROTEIN TERHADAP KEJADIAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA REMAJA PUTRI
Abstract
Kekurangan Energi Kronis atau KEK merupakan suatu keadaan yang terjadi pada remaja putri atau Wanita Usia Subur (WUS) akibat kekurangan asupan energi dan protein yang berlangsung lama. Kejadian KEK dapat ditandai dengan ukuran Lingkar Lengan Atas (LILA) <23,5 cm. Prevalensi KEK di Indonesia mengalami fluktuatif dari tahun 2007-2018. KEK dapat memberikan dampak kesehatan jangka pendek dan jangka panjang pada remaja putri. Faktor sosiodemografi dan asupan gizi merupakan dua faktor penyebab kejadian KEK pada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan karakteristik sosiodemografi, keragaman konsumsi pangan, serta tingkat kecukupan energi dan protein sebagai faktor risiko kejadian KEK pada remaja putri. Penelitian ini menggunakan rancangan case control. Data diperoleh dari hasil survei gizi di seluruh SMA dan SMK se-Kabupaten Bangli. Pemilihan sampel kontrol dilakukan dengan sistem matching. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Analisis bivariabel menunjukkan bahwa karakteristik sosiodemografi yakni jumlah anggota keluarga (p=0,001;OR= 0,23 95%CI= 0,09-0,56) berhubungan secara signifikan dengan kejadian KEK pada remaja putri. Monitoring status gizi dan pemberian edukasi gizi terhadap remaja dapat dilakukan untuk mecegah kejadian KEK
Kata Kunci: KEK, Keragaman, Energi, Protein, Remaja.