KEBIJAKAN OPERASI PASAR DAN PASAR BERAS DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM

Main Article Content

ARMEN ZULHAM M. FERIZAL

Abstract

ABSTRACT Rice is a strategic commodity in Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) Province. The government intervention policy on rice is quite intensive particularly through subsidy policy at farm and off farm levels. During the period of early January 2006 until last February 2006 the price of rice at consumer level keep hiking. Meanwhile at the same time, NAD was allocated 12,000 tons imported rice from central government policy to preserve local stock. This study aimed to get a comprehensive overview about rice market in NAD Province, hence, market operation and rice importing policies will not have negative effect to the producer level even as the government controling rice price at consumer level. The study used survey technique at every level of marketing channel to get input-output data. Secondary data was collected from several institutions. The research finding point out that monthly rice stock availability at district level in NAD Province is very dynamic. On Januari 2006 there was rice defisit on several districts, this explained why NAD Province experiencing a deficit as much as 13.975 tons during that time. Rice market operation policy conducted by BULOG Regional Division NAD on January 2006 had small impact in controling rice price at consumer market. This phenomenon indicates a significant rice deficit in NAD Province and confirmed there is no overstock at the trader during that period as a response of the implementation of the INPRES No. 13, 2005 on rice policy. This study suggested the rice policies should be directed not only to controlling consumer price during high price (rice deficit) but also to avoid the farmer paddy price below the floor price (paddy surplus). Keywords: Rice, Price, Marketing Margin, Market Operation. ABSTRAK Beras merupakan komoditas yang strategis dalam perekonomian NAD. Intervensi pemerintah pada komoditas ini sangat intensive terutama melalui kebijakan subsidi pada level on farm dan off farm. Kajian ini dimaksudkan untuk mengamati gejolak harga beras pada tingkat konsumen di NAD, selama periode awal Januari 2006 sampai awal Februari 2006. Sementara pada periode tersebut pemerintah mengalokasikan beras impor sebanyak 12.000 ton untuk Prov.NAD. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer dikumpulkan dengan tehnik survey untuk memperoleh data input-output dari setiap rantai pemasaran. Data sekunder dikumpulkan dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Perum Bulog Divre NAD dan beberapa referensi yang terkait dengan perkembangan harga beras. Melalui penelitian ini diharapkan akan diperoleh informasi yang komperhensif tentang pasar beras di NAD. Hasil penelitian ini menunjukkan operasi pasar dan kebijakan impor beras untuk NAD tidak memberi dampak negatif pada petani, karena stok gabah ditingkat petani sangat kecil, dan harga gabah cukup baik. Pada bulan Januari 2006 hampir seluruh kabupaten di NAD defisit beras, defisit ini mencapai 13.975 ton. Kebijakan operasi pasar yang dilakukan oleh Perum Bulog Divre NAD pada bulan Januari 2006 dampaknya sangat kecil menurunkan harga beras pada tingkat konsumen pada periode itu. Sasaran operasi pasar Perum Bulog tersebut ditujukan untuk masyarakat golongan berpendapatan rendah, padahal masyarakat ini sebagian besar telah mendapat bantuan dari WFP atau raskin. Fenomena pasar beras di Aceh itu menunjukkan juga pada bulan Januari 2006 terjadi defisit beras sangat signifikan di NAD dan tidak ada indikasi penimbunan stok beras pada pedagang sebagai respon dari berlakunya INPRES No. 13 tahun 2005 tentang perberasan. Kebijakan perberasan hendaknya tidak hanya diarahkan untuk mengendalikan harga tingkat konsumen ketika harga tinggi (defisit beras) tetapi juga perlu diarahkan untuk petani ketika harga beras dibawah harga dasar (surplus gabah). Kata kunci: Beras, Harga, Margin Pemasaran, Operasi Pasar.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
ZULHAM, ARMEN; FERIZAL, M.. KEBIJAKAN OPERASI PASAR DAN PASAR BERAS DI NANGGROE ACEH DARUSSALAM. SOCA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, [S.l.], nov. 2012. ISSN 2615-6628. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/soca/article/view/4178>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Keywords
Rice, Price, Marketing Margin, Market Operation. (Beras, Harga, Margin Pemasaran, Operasi Pasar)
Section
Articles