Analisis Idiom Bahasa Jepang dengan Unsur Hewan yang Hidup di Air

  • Siti Heriani Indamatul Mustaqimah Universitas Diponegoro
  • Della Yulita
  • Alif Maula Akmal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur pembentukan, makna leksikal dan makna idiomatikal pada idiom bahasa Jepang, beserta makna konotasi yang terdapat pada idiom dengan unsur hewan yang hidup di air. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode simak yang dilanjutkan dengan teknik catat. Sumber data yang digunakan adalah dari buku yang berjudul Kodansha’s Dictionary of Basic Japanese Idioms karya Garrison, dkk. tahun 2002. Data yang ditemukan dianalisis dengan menggunakan metode padan ekstralingual dan disajikan dengan metode informal. Penelitian ini menggunakan teori jenis makna menurut Chaer dan teori struktur pembentukan idiom menurut Akimoto. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah terdapat 20 idiom berbahasa Jepang dengan unsur hewan yang hidup di air. Berdasarkan idiom-idiom tersebut ditemukan 8 idiom kata kerja, 11 idiom kata benda, dan 1 idiom kata sifat. Semua idiom yang ditemukan memiliki memiliki makna idiomatikal dan beberapa makna konotasi dengan 11 idiom berkonotasi negatif, 5 idiom berkonotasi positif, dan 4 idiom berkonotasi netral.

Downloads

Download data is not yet available.

References

———. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), [online]. Tersedia di https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/makna. Diakses tanggal 8 Desember 2023.

Akimoto, M. (2002). Yoku Wakaru Goi. Tokyo: ALC.

Chaer, A. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Dewi, K. A. K. (2018). Perbandingan Makna Idiom Bahasa Jepang dan Bahasa Indonesia yang Mengandung Unsur Warna dalam Koran Online Asahi Shimbun 「朝日新聞」dan Kompas. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.

Garrison, dkk. (2002). Kodansha’s Dictionary of Basic Japanese Idioms. Tokyo: Kodansha International Ltd.

Kurniawati, A. (2016). Makna Kanyouku yang Menggunakan Kata Dasar Hana (Hidung). Skripsi. Universitas Brawijaya.

Kridalaksana, H. (1982). Kamus Linguistik. Jakarta: PT. Gramedia.

Lubis, S dan Bahren, U. S. (1985). Pengantar Linguistik Umum. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mahsun. (2007). Metode Penelitian Bahasa (Edisi Revisi). Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Matsuura, K. (1994). Kamus Jepang-Indonesia. Kyoto: Kyoto Sangyo University Press.

Miyaji, Y. (1982). Kanyouku no Imi to Youho. Tokyo: Meiji Publishing Company.

Permatasari, R. D. (2017). Idiom Bahasa Jepang yang Menggunakan Nama Hewan. Skripsi. Universitas Diponegoro.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Sutedi, D. (2019). Dasar-Dasar Linguistik Bahasa Jepang (Revisi 2019). Bandung: Humaniora.

Tjandra, S.N. (2016). Semantik Jepang. Jakarta Barat: PT. Widia Inovasi Nusantara.
Published
2024-09-01
How to Cite
INDAMATUL MUSTAQIMAH, Siti Heriani; YULITA, Della; AKMAL, Alif Maula. Analisis Idiom Bahasa Jepang dengan Unsur Hewan yang Hidup di Air. Jurnal Sakura : Sastra, Bahasa, Kebudayaan dan Pranata Jepang, [S.l.], v. 6, n. 2, p. 171-190, sep. 2024. ISSN 2623-0151. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/sakura/article/view/110891>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JS.2024.v06.i02.p06.
Section
Articles