EFEKTIFITAS PERBANYAKAN KULTUR TUNGGAL CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA (Gigaspora margarita, Acaulospora tuberculata) PADA INANG Pueraria javanica
Abstract
Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) merupakan jenis pupuk hayati yang efektif dalam meningkatkan penyerapan unsur hara makro dan mikro mineral, memperbaiki ketahanan inang dari stress kekeringan, meningkatkan ketahanan inang dari pathogen dan menghasilkan hormon pertumbuhan seperti auksin, sitokinin dan giberelin. Pemanfaatan CMA terkendala dalam perbanyakan kultur CMA berkualitas sebagai sumber starter yang masih tergantung dengan tanaman inang dalam produksinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektifitas perbanyakan kultur tunggal CMA (Gigaspora margarita dan Acaulospora tuberculata) pada inang Pueraria javanica. Penelitian didesain dengan rancangan acak lengkap (RAL) menggunakan dua jenis spora CMA dalam bentuk tunggal pada inang Pueraria javanica dengan ulangan masing-masing 25. Parameter yang diamati adalah persentase keberhasilan infeksi CMA, jumlah spora dan infeksi akar CMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbanyakan CMA jenis Acaulospora tuberculata pada inang Pueraria javanica lebih efektif dibandingkan jenis Gigaspora margarita (P<0,05).
Kata kunci: cendawan mikoriza arbuskula (CMA), Gigaspora margarita, Acaulospora tuberculata,
starter, Pueraria javanica