KOMPOSISI BOTANI DAN PERSEBARAN JENIS-JENIS HIJAUAN LOKAL PADANG PENGEMBALAAN ALAM DI PAPUA BARAT
Abstract
Papua Barat merupakan daerah yang sangat potensial bagi pengembangan ternak sapi potong dan/atau usaha peternakan sapi bali karena wilayahnya yang luas dan cukup tersedia sumberdaya hijauan lokal sebagai pakan ternak. Padang penggembalaan alam merupakan sumber hijauan pakan bagi ternak ruminansia terutama oleh peternakan rakyat di daerah pedesaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komposisi botani dan persebaran jenis-jenis hijauan lokal di areal padang penggembalaan alam di dataran Kebar kabupaten Tambraw provinsi Papua Barat. Komposisi botani dianalisis dengan metode dry weight rank yaitu menaksir komposisi botani bahan kering tanpa melakukan pemotongan dan pemisahan spesies hijauan dan mengobservasi hanya tiga jenis hijauan yang mempunyai kontribusi besar, dan menetapkannya sebagai ranking 1, 2, dan 3. Persebaran jenis-jenis hijauan lokal dengan menginventarisir semua spesies yang ditemukan, dihitung frekuensi mutlak dan frekuensi relatif jenis. Komposisi botani dan persebaran jenis ditetapkan dengan metode cuplikan menggunakan kuadran berukuran 1 m2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa padang penggembalaan alam dengan komposisi botani sekitar 82 – 87% rumput, 1% legum dan hijauan yang dapat dikonsumsi dan 12 - 17% hijauan lain yang tidak dapat dikonsumsi ternak. Ditemukan sebanyak 40 spesies hijauan pada padang penggembalaan alam di dataran Kebar.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2015-02-01
How to Cite
YOKU, Onesimus et al.
KOMPOSISI BOTANI DAN PERSEBARAN JENIS-JENIS HIJAUAN LOKAL PADANG PENGEMBALAAN ALAM DI PAPUA BARAT.
Pastura, [S.l.], v. 4, n. 2, feb. 2015.
ISSN 2549-8444.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/13676>. Date accessed: 21 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.24843/Pastura.2015.v04.i02.p02.
Issue
Section
Articles
Keywords
padang penggembalaan alam; komposisi botani; sebaran jenis