INTRODUKSI HIJAUAN MAKANAN TERNAK SAPI DI MINAHASA SELATAN
Abstract
Peranan ternak sapi sebagai sumber pangan berupa daging bagi masyarakat. Permasalahannya populasi ternak sapi di Sulawesi Utara cenderung mengalami penurunan. Lambatnya pertumbuhan populasi ternak sapi ditentukan oleh faktor eksternal diantaranya pakan. Berdasarkan pemikiran tersebut maka telah dilakukan pengkajian tentang introduksi hijauan makanan ternak sapi di Minahasa Selatan. Dasar pemikiran bahwa ternak sapi merupakan komoditas andalan sehingga pemerintah perlu mengupayakan kebijakan berkaitan dengan ketersediaan hijauan pakan ternak secara kontinyu. Hijauan Makanan Ternak (forages) merupakan bahan makanan atau pakan utama bagi kehidupan ternak serta merupakan dasar dalam usaha pengembangan peternakan. Untuk meningkatkan produktivitas ternak, salah satu faktor penting yang harus diperhatikan adalah penyediaan pakan sepanjang tahun baik kualitas dan kuantitas yang cukup. Dalam merespon kebijakan pemerintah maka di Minahasa Selatan telah dilakukan pengembangan hijauan makanan ternak sapi. Kesimpulannya, introduksi hijauan makanan ternak sangat bermanfaat bagi petani peternak dalam pengembangan ternak sapi. Berdasarkan introduksi hijauan maka perlu pendampingan bagi petani peternak untuk manajemen hijauan.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2014-08-01
How to Cite
ELLY, Femi H. et al.
INTRODUKSI HIJAUAN MAKANAN TERNAK SAPI DI MINAHASA SELATAN.
Pastura, [S.l.], v. 4, n. 1, aug. 2014.
ISSN 2549-8444.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/13670>. Date accessed: 21 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.24843/Pastura.2014.v04.i01.p10.
Issue
Section
Articles
Keywords
hijauan; introduksi; ternak sapi