PRODUKSI PADANG PENGGEMBALAAN ALAM DAN POTENSI PENGEMBANGAN SAPI BALI DALAM MENDUKUNG PROGRAM KECUKUPAN DAGING DI PAPUA BARAT
Abstract
Papua Barat merupakan daerah yang sangat potensial bagi pengembangan ternak sapi potong karena daya dukung wilayah cukup luas. Ketersediaan sumberdaya alam tesebut memberikan peluang besar bagipengembangan usaha peternakan sapi bali. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komposisi botanis, kapasitas tampung, dan potensi produksi hijauan pakan di dataran Kebar Kabupaten Tambraw Provinsi Papua
Barat. Komposisi botanis dianalisis dengan metode ranking (dry weight rank) yaitu dengan mengobservasi hanya tiga jenis hijauan yang mempunyai kontribusi besar, dan menetapkannya sebagai ranking 1, 2,
dan 3 berdasarkan bahan kering, sedangkan produksi hijauan pakan diestimasi dengan metode cuplikan menggunakan kuadrat berukuran 1 m2 . Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir 100% hijauan pada
padang penggembalaan didominasi jenis rumput; kapasitas padang penggembalaan alam sangat rendah yaitu 0,48-1,70 UT/ha/tahun; dan produksi hijauan pada padang penggembalaan alam sangat tidak potensial untuk
rencana pengembangan ternak sapi bali dan/atau sapi potong untuk mendukung program kecukupan daging sapi di Provinsi Papua Barat.
Downloads
Download data is not yet available.
How to Cite
YOKU, Onesimus et al.
PRODUKSI PADANG PENGGEMBALAAN ALAM DAN POTENSI PENGEMBANGAN SAPI BALI DALAM MENDUKUNG PROGRAM KECUKUPAN DAGING DI PAPUA BARAT.
Pastura, [S.l.], v. 3, n. 2, dec. 2014.
ISSN 2549-8444.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/11185>. Date accessed: 23 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.24843/Pastura.2014.v03.i02.p11.
Issue
Section
Articles
Keywords
padang penggembalaan alam, komposisi botanis, kapasitas tampung