GAMBARAN RISIKO TERJADINYA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS PADA PEMAIN BRASS INSTRUMENT MARCHING BAND SMA DI DENPASAR

  • I Made Andika Tresnanda Putra Program Studi Sarjana Fisioterapi dan Profesi Fisioterapi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar, Bali
  • Ni Komang Ayu Juni Antari Departemen Fisioterapi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar, Bali
  • Sayu Aryantari Thanaya Putri Departemen Fisioterapi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar, Bali
  • Ida Ayu Dewi Wiryanthini Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Denpasar, Bali

Abstract

Pendahuluan: Pemain alat musik tiup merupakan orang-orang yang secara terus-menerus dalam periode waktu yang lama melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pernapasan. Oleh karena itu, pemain alat musik tiup berisiko mengalami perubahan mekanisme pada paru yang bisa menyebabkan terkena penyakit paru obstruktif. Pemain alat musik tiup banyak ditemukan di dalam tim marching band. Di Indonesia skrining awal risiko terjadinya Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) bagi pemain alat musik tiup masih sangat jarang dilakukan sehingga kondisi fisik dari masing-masing pemain masih kurang diketahui. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran risiko terjadinya PPOK pada pemain brass instrument marching band SMA di Denpasar.
Metode: Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif cross-sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang. Skrining awal risiko terjadinya PPOK dilakukan dengan metode CAPTURE yang dapat mendeteksi secara dini adanya PPOK. Adapun faktor lain yang dicatat pada penelitian ini yaitu jenis kelamin, Indeks Massa Tubuh (IMT), dan kebiasaan merokok.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran risiko terjadinya PPOK pada pemain brass instrument marching band SMA di Denpasar yaitu 66% tidak berisiko, 28% berisiko sedang, dan 6% beresiko tinggi mengalami PPOK.
Simpulan: Responden dengan jenis kelamin laki-laki, IMT kategori kurus, dan yang memiliki kebiasaan merokok memiliki kecenderungan beresiko tinggi mengalami PPOK.


Kata Kunci: pemain alat musik tiup, PPOK, CAPTURE

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-01-25
How to Cite
PUTRA, I Made Andika Tresnanda et al. GAMBARAN RISIKO TERJADINYA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS PADA PEMAIN BRASS INSTRUMENT MARCHING BAND SMA DI DENPASAR. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, [S.l.], v. 10, n. 1, p. 28-32, jan. 2022. ISSN 2722-0443. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/mifi/article/view/74479>. Date accessed: 20 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/MIFI.2022.v10.i01.p06.