DIGITALISASI TEKS LISAN BAHASA DHAO : Sebuah Metode Dokumentasi dan Revitalisasi Modern

  • Jermy Imanuel Balukh STIBA Cakrawala Nusantara Kupang

Abstract

Makalah ini membahas perihal revitalisasi bahasa Dhao, sebuah bahasa dengan sekitar 3000 penutur di Pulau Ndao, Provinsi NTT. Pembahasan difokuskan pada pemanfaatan dan digitalisasi teks lisan untuk berbagai tujuan. Agar teks lisan dapat dimanfaatkan, maka digunakan teknologi digitalisasi – perekaman, anotasi, penyuntingan, dan lain-lain. Hasilnya, konstruksi kalimat, tataurut kata, intonasi, data leksikal dan berbagai expresi diperoleh secara alamiah. Untuk tujuan pendidikan, maka dilakukan penyuntingan rekaman yang nantinya menyertai teks tertulis hasil transkripsi. Dengan digitalisasi, upaya pengembangan ranah dan fungsi bahasa Dhao dapat tercapai. Transmisi bahasa pun tidak hanya mengandalkan kemampuan para penutur, melainkan pengalaman berbahasa secara alamiah yang terdokumentasi dengan baik.


 

Downloads

Download data is not yet available.
How to Cite
BALUKH, Jermy Imanuel. DIGITALISASI TEKS LISAN BAHASA DHAO : Sebuah Metode Dokumentasi dan Revitalisasi Modern. Linguistika: Buletin Ilmiah Program Magister Linguistik Universitas Udayana, [S.l.], v. 18, aug. 2014. ISSN 2656-6419. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/linguistika/article/view/9677>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Section
Articles

Keywords

kepunahan, dokumentasi, teks, digitalisasi, revitalisasi