en
Abstrak
Abstrak—Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan Google Translate dalam menerjemahkan istilah kebudayaan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis penerjemahan yang dilakukan oleh mesin penerjemahan yang cukup dikenal, Google Translate. Data dikumpulkan dari terjemahan tujuh cerita rakyat Bali yang dikumpulkan secara acak dan daring, berjudul Manik Angkeran, Kebo Iwa, Lubdaka, Tampaksiring, Sejarah Bali, Asal Mula Singaraja, dan Pan Balang Tamak. Data dari penelitian ini adalah terjemahan pada istilah kebudayaan yang diterjemahkan oleh Google Translate. Istilah-istilah kebudayaan diklasifikasikan dengan Teori Klasifikasi Istilah Kebudayaan oleh Newmark. Proses analisis dilaksanakan dengan membandingkan teks terjemahan dan teks asli untuk mengetahui metoda penerjemahan yang digunakan Google Translate dalam menerjemahkan istilah kebudayaan ke Bahasa Inggris. Teori dan Klasifikasi Metoda Penerjemahan Newmark digunakan untuk mengidentifikasi metoda penerjemahan yang digunakan oleh Google Translate. Metode tersebut lantas digunakan untuk menentukan kecenderungan pada Google Translate dalam menerjemahkan istilah kebudayaan.
Kata kunci: cerita rakyat tradisional; istilah kebudayaan; kecenderungan penerjemahanmesin penerjemahan; metoda penerjemahan