Sensitivitas Bakteri Pseudomonas sp. yang Diisolasi dari Preputium Kambing Peranakan Etawah Terhadap Antibiotik.
Main Article Content
Abstract
Pseudomonas sp., merupakan bakteri patogen oportunistik yang umumnya ditemukan di lingkungan dan dapat menyebabkan berbagai infeksi apabila mengkontaminasi manusia dan hewan. Organ reproduksi terluar yang berisiko terhadap kontaminasi adalah kulup/preputium. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri Pseudomonas sp. pada preputium kambing peranakan etawah (PE), serta untuk mengevaluasi tingkat sensitivitas bakteri tersebut terhadap antibiotik amoksisilin, oksitetrasiklin, dan siprofloksasin. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah swab preputium dari kambing peranakan etawah yang sehat secara klinis. Isolasi dan identifikasi bakteri dilakukan dengan metode Carter, sedangkan uji sensitivitas antibiotik dilakukan menggunakan metode Kirby-Bauer. Hasil pengamatan pada media kultur Nutrient Broth (NB) dan Brain Heart Infusion Broth (BHIB) menunjukkan adanya pertumbuhan bakteri. Selanjutnya, pada media isolasi selektif Pseudomonas Cetrimide Agar (PCA), terlihat pertumbuhan koloni bakteri berpigmentasi kehijauan. Koloni tersebut, berdasarkan pewarnaan Gram, menunjukkan hasil berbentuk batang berwarna merah, yang mengindikasikan bakteri Gram negatif, yang selanjutnya teridentifikasi sebagai Pseudomonas sp., melalui uji biokimia. Hasil uji sensitivitas antibiotik terhadap Pseudomonas sp., yang teridentifikasi menujukkan daya hambat antibiotik amoksisilin 3,17 mm, oksitetrasiklin 17,18 mm dan siprofloksasin 31,09 mm. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pseudomonas sp., ditemukan pada preputium kambing peranakan etawah dan memiliki sensitivitas yang baik terhadap antibiotik siprofloksasin dan oksitetrasiklin, namun resistan terhadap amoksisilin.