PERBAIKAN PROSES PRODUKSI PATUNG PADAS DENGAN MENGGUNAKAN MATERIAL SISA-SISA PEMBUATAN PATUNG PADAS MELALUI COR KOMPOSIT

  • N.W. Suniti
  • W.P. Windia
  • I.M. Radiawan
  • N.L.R. Purnawan

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk perbaikan proses produksi patung padas melaui inovasi teknologi pencampuran sisa-sisa material ukiran patung padas dengan semen yang merupakan produk kerajinan andalan dan memberi kontribusi yang sangat besar bagi pendapatan masyarakat desa Singapadu Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar. Metode yang diterapkan dalam pemberdayaan masyarakat pada kegiatan Ibw (Iptek bagi Wilayah) adalah sebagai berikut : (1) Koordinasi dan komunikasi secara partisipasif dengan kelompok pengerajin untuk membuat program mulai dari perencanaan, operasional dan evaluasi; (2) Penyuluhan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman masyarakat mengenai inovasi teknologi atau program yang diterapkan; (3) Pelatihan untuk meningkatkan keterampilan mengenai terapan iptek yang dialihkan bagi masyarakat ; (4) Pendampingan yaitu pertemuan secara berkelanjutan antara pendamping dengan masyarakat sasaran sehingga iptek yang dialihkan dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa kegiatan desiminasi iptek bagi wilayah di Desa Singapadu, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar dapat berlangsung dengan baik, adanya partisipasi aktif masyarakat dan adopsi iptek yang tinggi. Partisipasi aktif mitra pada seluruh kegiatan desiminasi teknologi cukup tinggi yaitu 80 % . Kemampuan adopsi iptek dan inisiatif mitra untuk memproduksi patung padas cor komposit secara mandiri sudah mencapai 60 %.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-01-29
How to Cite
SUNITI, N.W. et al. PERBAIKAN PROSES PRODUKSI PATUNG PADAS DENGAN MENGGUNAKAN MATERIAL SISA-SISA PEMBUATAN PATUNG PADAS MELALUI COR KOMPOSIT. Buletin Udayana Mengabdi, [S.l.], v. 18, n. 1, jan. 2019. ISSN 2654-9964. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/46359>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/BUM.2019.v18.i01.p15.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>