PENGEMBANGAN OBAT ALAMI DI BALI SEBAGAI MODEL PENGEMBANGAN OBAT TRADISIONAL INDONESIA

  • Ni Kadek Warditiani Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Udayana
  • I Made Agus Gelgel Wirasuta Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Udayana Kampus Bukit Jimbaran
  • I Ketut Adnyana Sekolah Farmasi Institut Teknolgi Bandung, Institut Teknologi Bandung

Abstract

Kesehatan adalah bidang program prioritas Pemprov Bali (2018-2023) dengan salah satu Pelayanan Pengobatan Tradisional Integrasi, dengan usaha mengangkat pengobatan usadha dapan berjalan seiring saling bahu membahu, isi mengisi dalam mewujudkan manusia Bali dengan Jana Kertih. Tujuan penulisan artikel ini adalah Pemprov Bali mengembangkan obat alami Bali berdasarkan kearifan lokal leluhur Bali yang bersumber pada referensi Lontar Usadha menjadi salah satu kekuatan ekonomi Bali dengan memanfaatkan kekuatan ekonomi pariwisata. Caranya adalah dengan mencari, mentelaah dan merekap kebijakan yang sudah ada dan/atau yang sudah dijalankan oleh Kemenkes/Kementerian-kementerian dan pemerintah daerah Bali. Kegiatan yang dilakukan dalam pengembangan herbal di bali adalah Usadha referensi cara hidup sehat orang Bali, pengembangan industri obat herbal di bali, Percepatan Berjalannya Ekosistem, Standarisasi Obat Herbal, Kebijakan, Pengembangan Wisata Kebugaran Ala Bali “Balinesse Wellness“ Regulasi Pemprov Bali dalam pengembangan Obat Tradisional dan Pelayanan Kesehatan Tradisional Bali

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Ni Kadek Warditiani, Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Udayana
Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Udayana
Published
2023-01-31
How to Cite
WARDITIANI, Ni Kadek; WIRASUTA, I Made Agus Gelgel; ADNYANA, I Ketut. PENGEMBANGAN OBAT ALAMI DI BALI SEBAGAI MODEL PENGEMBANGAN OBAT TRADISIONAL INDONESIA. Jurnal Farmasi Udayana, [S.l.], p. 72-79, jan. 2023. ISSN 2622-4607. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jfu/article/view/97579>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JFU.2022.v11.i02.p06.
Section
Articles