PERBANDINGAN METODE EKSTRAKSI MASERASI DAN REFLUKS TERHADAP RENDEMEN ANDROGRAFOLID DARI HERBA SAMBILOTO (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees)

  • Susanti, N. M. P.
  • Warditiani, N. K.
  • Laksmiani, N. P. L.
  • Widjaja, I. N. K.
  • Rismayanti, A. A. M. I.
  • Wirasuta, I M.A.G.

Abstract

Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) merupakan tanaman dengan kandungan kimia utamanya adalah andrografolid. Salah satu metode ekstraksi yang paling umum dan sering digunakan untuk menyari kandungan kimia dari suatu tanaman adalah maserasi. Namun teknik maserasi kurang efisien karena membutuhkan waktu cukup lama dalam pengerjaannya dan hanya dilakukan perendaman tanpa bantuan gaya lain. Metode ekstraksi lainnya seperti refluks diharapkan mampu menghasilkan rendemen yang tinggi serta waktu yang lebih singkat. Penelitian ini bertujuan mengetahui rendemen andrografolid yang diperoleh dari ekstraksi menggunakan metode maserasi dan refluks.

Penentuan rendemen dilakukan dengan mengitung jumlah andrografolid yang diperoleh berbanding dengan konsentrasi andrografolid yang ditotolkan. Penentuan jumlah andrografolid dilakukan dengan menghitung kadar andrografolid menggunakan metode KLT-spektrofotodensitometri. Digunakan fase diam silika gel 60 GF254 kemudian dielusi dengan campuran pelarut kloroform dan metanol (9:1) v/v. Plat dipindai dengan TLC Scanner 3 (CAMAG) pada panjang gelombang 230 nm.

Rendemen amdrografolid yang diperoleh dengan metode refluks sebesar 0,72%b/b dan rendemen menggunakan metode maserasi sebesar 0,62%b/b. Rendemen yang diperoleh dengan menggunakan metode refluks lebih tinggi dibandingkan maserasi. Hal ini dapat disebabkan tidak adanya bantuan gaya lain pada maserasi yang hanya dilakukan perendaman sehingga osmosis pelarut ke dalam padatan berlangsung statis meskipun telah dilakukan pergantian pelarut dengan metode remaserasi sedangkan pada metode refluks, adanya penambahan panas dapat membantu meningkatkan proses ekstraksi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Susanti, N. M. P.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
Warditiani, N. K.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
Laksmiani, N. P. L.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
Widjaja, I. N. K.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
Rismayanti, A. A. M. I.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
Wirasuta, I M.A.G.
Jurusan Farmasi – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Udayana
How to Cite
N. M. P., Susanti, et al. PERBANDINGAN METODE EKSTRAKSI MASERASI DAN REFLUKS TERHADAP RENDEMEN ANDROGRAFOLID DARI HERBA SAMBILOTO (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees). Jurnal Farmasi Udayana, [S.l.], dec. 2015. ISSN 2622-4607. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jfu/article/view/17930>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Section
Articles

Keywords

maserasi, refluks, andrografolid, rendemen

Most read articles by the same author(s)