PERUBAHAN KUALITAS MINYAK GORENG AKIBAT LAMANYA PEMANASAN

  • M. M. Manurung
  • N. M. Suaniti
  • K. G. Dharma Putra

Abstract

Penggunaan minyak goreng secara berulang-ulang atau pemanasan minyak yang lama dapat mengubah sifat fisiko-kimia dari minyak baik minyak kemasan ataupun minyak curah. Perubahan ini menjadi ciri awal adanya kerusakan dari minyak goreng tersebut. Penelitian ini  bertujuan untuk menentukan perubahan kualitas minyak goreng akibat proses pemanasan, yang mengacu pada SNI - 2002. Syarat mutu dilihat dari bilangan peroksida(BP), bilangan Iod(BI), bilangan asam (BA) dan persentase asam lemak bebas (% FFA). Hasil penelitian menunjukkan, hingga pemansan 40 menit harganya berturut-turut untuk minyak kemasan BP = 6,225 meqO2/100g; BI = 32,464 g Iod/100g  ; BA = 0,748 mgKOH/g; % FFA = 0,356 %; sedangkan untuk minyak curah adalah BP = 6,874 meq/100g ; BI = 25,37 g.Iod/100g; BA = 1,096 mgKOH/g ; % FFA =  0,513. Warna minyak  berubah kuning kecoklatan  menjadi coklat kehitaman

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-01-15
How to Cite
MANURUNG, M. M.; SUANITI, N. M.; DHARMA PUTRA, K. G.. PERUBAHAN KUALITAS MINYAK GORENG AKIBAT LAMANYA PEMANASAN. Jurnal Kimia (Journal of Chemistry), [S.l.], p. 59-63, jan. 2018. ISSN 2599-2740. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/37336>. Date accessed: 22 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JCHEM.2018.v12.i01.p11.
Section
Articles