PROPORSI DAN KARAKTERISTIK NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PEGAWAI ADMINISTRASI DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA a
Abstract
Latar Belakang: Nyeri Punggung Bawah (NPB) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat umum terjadi dan kerap dikeluhkan oleh pekerja kantoran. Angka kejadian nyeri punggung bawah pada pekerja di negara berkembang seperti Indonesia jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan negara maju. Prevalensi nyeri punggung bawah di Indonesia pada tahun 2018 menurut Kementerian Kesehatan adalah sekitar 18%.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi dan karakteristik nyeri punggung bawah pada pegawai bagian tata administrasi yang bekerja di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan potong lintang dan metode total-sampling serta melibatkan 83 responden.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prevalensi kasus NPB pada pegawai administrasi yang bekerja di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah 86.7%, dengan kasus tertinggi terjadi pada kelompok usia 30 hingga 50 tahun (74.7%) dan didominasi oleh jenis kelamin perempuan (55.4%). Keluhan nyeri punggung bawah paling banyak dialami oleh pegawai tata administrasi yang status gizinya termasuk dalam kategori obesitas (41%), jarang berolahraga (51.8%), tidak memiliki kebiasaan merokok (78.3%), bekerja selama lebih dari 5 jam per hari (83.1%) dengan sikap duduk sedikit bersandar (38.6%).
Kata kunci: nyeri punggung bawah, NPB, pegawai administrasi, karakteristik, FK UNUD