GAMBARAN ANEMIA PADA KELOMPOK PEREMPUAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMBUKU I KABUPATEN BANGLI TAHUN 2013
Abstract
Anemia adalah salah satu masalah gizi mikro yang cukup serius terutama pada kelompok wanita yang akan melahirkan generasi penerus bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran anemia pada kelompok perempuan di wilayah kerja Puskesmas Tembuku I, Bangli. Sasaran penelitian ini adalah empat kelompok perempuan, yaitu kelompok pre-menarche (25 siswi), post-menarche (36 siswi), ibu hamil pertama (21 ibu), dan ibu balita pertama (37 ibu) pada bulan September 2013 dengan metode deskriptif cross-sectional. Data status anemia didapatkan dengan pengukuran langsung kadarhaemoglobin menggunakan haemometer digital. Karakteristik sampel didapatkan dari kuisioner yang diisi sendiri oleh responden. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif denganSPSS v. 16.0. Proporsi anemia pada kelompok pre-menarche (12%) cenderung terjadi pada siswa RTM (66,7%) dengan tingkat pendidikan ibu yang rendah (66,7%). Proporsi anemia (5,6%) pada kelompok post-menarche cenderung terjadi pada siswi non-RTM (100%) dengan tingkat pendidikan ibu menengah (100%). Pada kelompok ibu hamil pertama proporsi anemia (4,8%) cenderung terjadi ibu non-RTM (100%) dengan tingkat pendidikan tinggi (100%). Pada kelompok ibu balita pertama proporsi anemia (10,8%) cenderung terjadi pada ibu RTM (75,0%) dengan tingkat pendidikan rendah (75,0%). Proporsi anemia tertinggi terdapat pada kelompok pre-menarche yaitu 12 %. Rentang kadar Hb antara 7,5-16g/dl dan niai rata-rata 13,37 g/dl. Sebagian besar berasal dari keluarga RTM dan tingkat pendidikan ibu yang rendah.