GAMBARAN PERILAKU PERAWATAN KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI DESA PEKUTATAN

  • Ni Komang Sania Triani Program Studi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
  • Desak Made Widyanthari Program Studi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
  • Made Rini Damayanti Program Studi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang terjadi akibat kondisi hiperglikemia, dimana hiperglikemia kronis dapat menimbulkan komplikasi, salah satunya yakni ulkus kaki diabetes. Upaya pencegahan terkait pengelolaan kaki diabetik dapat dilakukan dengan perawatan kaki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku perawatan kaki pada pasien diabetes melitus di Desa Pekutatan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Responden pada penelitian ini berjumlah 20 orang. Penelitian ini menggunakan kuesioner Diabetes Foot Care Knowledge Scale (DFKS), kuesioner sikap terkait perawatan kaki dan kuesioner questions determining the knowledge and practices about foot care. Mayoritas usia responden berkisar antara usia 56-65 tahun (55%), jenis kelamin laki-laki dan perempuan masing-masing memiliki jumlah yang sama (50%), responden memiliki tingkat pendidikan tamat SMA/MA (85%), dan sebagian besar memiliki pekerjaan (70%). Mayoritas responden mengalami DM ? 5 tahun (60%). Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan sebanyak 12 responden (60%) memiliki tingkat pengetahuan cukup, sedangkan pada kategori sikap dan praktik responden dalam kategori baik (100%). Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan kepada tenaga kesehatan setempat untuk lebih meningkatkan pemberian edukasi terkait perawatan kaki pada pasien DM dan memotivasi pasien melakukan perawatan kaki agar tidak terjadi komplikasi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Ni Komang Sania Triani, Program Studi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

References

L., Sulaiman, N., Mohammad., Alhi, K. H., AlBalawi, Y. E., Yazeed, A ., Ahmad,T. (2018). Prevalence of diabetic comorbidities and knowledge and practices of foot care among diabetic patients: A cross-sectional study. Dovepress, Vol.11, hal : 417-425.
ADA (American Diabetes Association). (2014). Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care.
Budiman, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner : Pengetahuan dan sikap dalam penelitian kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.
Chai, S., Yao, B., Xu, L., Wang, D., Sun, J., Yuan, N., … Ji, L. (2018). The effect of diabetes self-management education on psychological status and blood glucose in newly diagnosed patients with diabetes type 2. Patient Education and Counseling, 101 (8), 1427– 1432. https://doi.org/10.1016/j.pec.2018.03. 020.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana. (2018). Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana.
Guyton A.C & Hall, John E. (2011). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 11. Jakarta: EGC.
Hasnain, S. & Sheikh, H.S. (2009). Knowledge and Practices Regarding Foot Care in Diabetic Patients Visiting Diabetic Clinic in Jinnah Hospital Lahore. Journal Pakistan Medical Association, 59(10), 659-687.
International Diebetes Federation. (2017). IDF Diabetes Atlas – Eighth edition 2017.
Kementerian Kesehatan RI. (2015). Tentang Penanggulangan Penyakit Tidak Menular. Indonesia.
Maryunani, A. (2013). Step By Step Perawatan Luka Diabetes dengan Metode Perawatan Luka Modern. Jakarta: In Media
Ming, A.,Walter, I., Alhajjar, A., Leuckert, M and Mertens, P.R. (2019). Study protocol for a randomized controlled trial to test for preventive effects of diabetic foot ulceration by telemedicine that includes sensor-equipped insoles combined with photo documentation. Trials, Vol. 20, No. 521, https://doi.org/10.1186/s13063-019-3623-x
Notoatmodjo, S. (2012). Pendidikan dan Prilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Odhayani, A.A.A., Tayel, S.A.S., Madi, F.A. (2017). Foot care practices of diabetic patients in Saudi Arabia. Saudi Journal of Biological Sciences.Vol. 24, hal : 1167-1671.
Roza, R.L., Afriant, R., Edward, Z. (2015). Faktor risiko terjadinya ulkus diabetikum pada pasien diabetes mellitus yang dirawat jalan dan inap di RSUP Dr. M. Djamil dan RSI Ibnu Sina Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, Vol.4, No.1.
Rudy dan Richard, D. (2015). Buku pegangan Diabettes. Jakarta: Bumi Medika.
Sihombing, D. (2012). Gambaran perawatan kaki dan sensasi sensorik kaki pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Poliklinik DM RSUD.
Siswanto, Kamba, I., Aminah, S. (2016). Perbedaan pengetahuan dan sikap pasien diabetes mellitus rawat inap di Rumah Sakit Islam Samarinda sebelum dan sesudah konseling gizi dengan menggunakan media audiovisual. Jurnal Ilmiah Manuntung,Vol. 2, No.1, hal. 8–14.
Smeltzer, S.C., & Bare, B.G. (2013). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth's Vol 2. Jakarta: EGC
Srimiyati. (2018). Pengetahuan pencegahan kaki diabetik penderita diabetes melitus berpengaruh terhadap perawatan kaki. Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 16 No 2, 76-82.
Wawan, A & Dewi, M. (2011). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusi. Edisi 2. Yogyakarta: Nuha Medika
Published
2024-07-31
How to Cite
TRIANI, Ni Komang Sania; WIDYANTHARI, Desak Made; DAMAYANTI, Made Rini. GAMBARAN PERILAKU PERAWATAN KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI DESA PEKUTATAN. Coping: Community of Publishing in Nursing, [S.l.], v. 12, n. 2, p. 193-198, july 2024. ISSN 2715-1980. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/coping/article/view/113792>. Date accessed: 01 sep. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/coping.2024.v12.i02.p11.
Section
Articles